Tekwan Koga Bandar Lampung, Kuah Kaldu Segar Bercampur Sambal, Pas Mengusir Dinginnya Malam
Tekstur kenyal dan aroma yang khas adalah daya tarik utama tekwan, kuliner dari Sumatera Selatan.
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Reporter Tribun Lampung Heru Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Siapa yang tak mau menikmati hangatnya tekwan Palembang?
Namun apa jadinya bila keinginan tersebut muncul kala malam hari.
Nah, jika Anda warga Bandar Lampung atau sedang singgah di kota tersebut, ada satu lapak kaki lima yang menyediakan menu has Sumatera Selatan ini di malam hari.
Warung tekwan ini terletak di Jalan ZA Pagar Alam, Bandar Lampung. (Tribun Lampung/Heru Prasetyo)
Tekwan dan Model Koga. Seperti namanya warung ini menyediakan dua menu sebagai menu andalan jualannya.
Jadi buat anda yang tetiba ingin menikmati tekwan daan model, tidak ada salahnya menyambangi lapak ini.
Terletak di Jalan ZA Pagar Alam, warung ini merupakan pilihan lain dari lapa serupa yang ada tak jauh dari depan Pasar Koga.
Tepatnya di jalan Teuku Umar, itu mengapa namanya menggunakan sebutan Koga.
Lantas bagaimana rasa dari penganan yang diambil dari bahasa Palembang “Bekotek samo kawan" (ngobrol bersama kawan)?
Seperti tekwan lainnya, tekwan Koga terasa gurih yang berasal dari bahan dasar ikan yang digunakan. Makanan ini masih diolah dari ikan air tawar dan sagu.
Selain itu dalam sajiannya, tekwan dengan rasa gurih itu dipadukan dengan kuah kaldu yang berbahan udang.
Umumnya dilengkapi dengan taburan daun bawang, seledri, daun sop dan jamur kuping lengkap mentimun.
Tekstur kenyal dan aroma yang khas adalah daya tarik utama tekwan.
"Bahan sagu, ikan cincang memang jadi bahan pokok tekwannya. Jadi gurihnya benar dari ikan bukan penyedap," ungkap Iwan pemilik lapak.