Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Nasi Pecel Madiun Ibu Nuning, Ditaburi Pete Cina dan Daun kemangi, Jadi Favorit Warga Jambi

Ini lho pecel asli Madiun yang rasanya mampu merayu lidah orang Jambi untuk menyantapnya.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Nasi Pecel Madiun Ibu Nuning, Ditaburi Pete Cina dan Daun kemangi, Jadi Favorit Warga Jambi
Tribun Jambi/Teguh Suprayitno
Nasi Pecel Madiun Ibu Nuning. Kuliner ini mampu menarik hati masyarakat Jambi. 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Teguh Suprayitno

TRIBUNNEWS.COM, JAMBI – Ini lho pecel asli Madiun yang rasanya mampu merayu lidah orang Jambi untuk menyantapnya.

Singgah ke Kota Jambi, Anda jangan heran bila ketemu banyak menu jawa dijajakan di pinggiran jalan, salah satunya pecel pincuk Madiun.

Lokasinya ada di pinggir jalan Lintas Sumatera, Sipin, Kota Jambi.

pecel
Warung nasi pecel Ibu Nuning di Jambi. (Tribun Jambi/Teguh Suprayitno)

Warung kaki lima milik ibu Nuning ini cukup menggoda masyarakat Jambi yang belum sempat sarapan.

“Pagi-pagi sarapan pecel sambil minum teh hangat enak juga,” kata Tio, karyawan swasta yang kantornya tak jauh dari lapak ibu Nuning.

Komposisi pecel Madiun memang cukup menggoda untuk dicoba, apalagi bagi orang anyar yang belum pernah menyantapnya.

Berita Rekomendasi

Tambahan pete cina, daun kemangi, kembang turi dan kering tempe, jadi pembeda dengan kebanyakan nasi pecel yang ada di Jambi.

Tidak heran bila pelanggannya bukan hanya orang-orang Jawa yang merantau ke Jambi atau turunan Jawa, tetapi banyak masyarakat Jambi yang ikut kepincut dengan pecel pincuk Madiun buatan bu Nuning.

nasi pecel
Nasi pecel Ibu Nuning.  (Tribun Jambi/Teguh Suprayitno)

Pecel Madiun ini disuguhkan dengan banyak tambahan, ada peyek kacang, mendoan dan sate ati ayam.

Anda juga bisa memilih sate telur puyuh, ayam goreng atau daging.

Bila ada yang ingin mencoba sarapan pecel pincuk Madiun, bu Nuning mulai buka warung sekitar pukul 06,30 pagi.


Nama pincuk, karena pecel ini disajikan dengan daun pisang yang dipincuk. Model penyajian seperti ini sudah umum di Jawa.

Sumber: Tribun Jambi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas