Panduan Lengkap, Aman dan Nyaman Membawa Bayi Dalam Pesawat
Repot membawa bayi dalam penerbangan? Ini panduan lengkapnya agar nyaman dan aman.
Editor: Agung Budi Santoso
- Jika memungkinkan, pesan tempat duduk di bagian depan (bulkhead seat). Tempat duduk ini memiliki ruang lebih untuk kaki Anda dan lebih jauh dari mesin pesawat yang bising. Jika Anda pesan tiket secara online, informasikan hal ini sekali lagi melalui call center maskapai.
- Pilih tempat duduk di gang (aisle) agar leluasa keluar masuk mengurus si kecil ke toilet atau berjalan-jalan di lorong kabin.
- Cari tahu tentang peraturan kereta bayi (stroller) bagi tiap maskapai. Ada maskapai yang mengizinkan membawa stroller ke kabin, ada yang menggolongkan stroller sebagai bagasi.
Saat tiba di bandara
Usahakan untuk tiba jauh lebih awal di bandara, supaya Anda tidak tergesa-gesa sewaktu check-in dan melewati security (jika ke luar negeri: bagian imigrasi). Jika Anda membawa bayi dengan stroller, maka stroller harus dilipat tiap kali melewati mesin scan security.
Selagi menunggu boarding, usahakan untuk bermain atau beraktivitas dengan sang bayi agar dia kelelahan dan mudah tertidur saat sudah di atas pesawat.
Bagaimana agar bayi tenang selama di pesawat?
- Usahakan untuk menyusui bayi Anda saat lepas landas dan mendarat. Menelan akan mencegah bayi dari mengalami kesakitan telinga akibat perubahan tekanan udara. Empeng juga dapat menolong.
- Jika bayi nampak resah dan rewel, ajak dia berkeliling di lorong kabin dan melihat-lihat. Ini biasanya efektif untuk menenangkan bayi.
- Suhu kabin cenderung dingin. Perlengkapi bayi dengan baju hangat, kaus kaki, penutup kepala dan sarung tangan.
- Jika bayi dalam keadaan bangun selama penerbangan, sibukkan bayi dengan beraktivitas kecil agar dia tidak kebosanan. Jika dia masih rewel dengan mainannya, beri mainan baru.
- Jangan merasa sungkan untuk meminta bantuan dari kru kabin sekiranya Anda butuh pertolongan.