Laporan Wartawan Tribun Jogja, Hamim Thohari

TRIBUNNEWS.COM, YOGYA - Jika berwisata ke Yogyakarta, kawasan Alun-Alun Selatan Yogyakarta atau juga yang dikenal dengan Alun-Alun Kidul (Alkid) bisa menjadi alternatif wisata murah nan seru.

Saat malam hari, kawasan yang berada persis di selatan komplek bangunan keraton Yogyakarta ini akan ramai dikunjungi wisatawan ataupun masyarakat.

Beragam aktivitas seru dapat anda lakukan, seperi melakukan masangin (berjalan melewati dua ringin di tengah alun-alun dengan mata tertutup) ataupun sekedar menikmati beragam jajanan yang dijual di komplek Alun-Alun.

Becak hias gemerlap lampu di Alun-alun Selatan Yogyakarta. Amat mirip mobil VW Kodok.

Satu hal lagi yang sebaiknya tidak anda lewatkan saat datang ke sana adalah menikmati keseruan dengan mengayuh becak hias.

Becak hias adalah kendaraan tidak bermesin yang dapat bergerak dengan cara dikayuh layaknya becak.

Agar terlihat menarik, kendaraan ini dibuat dengan beragam bentuk, mulai berbentuk beragam jenis hewan hingga menyerupai desain mobil, seperti VW Kodok.

Selain itu becak hias juga dihias dengan lampu led warna-warni yang membuat suasana Alkid semakin semarak.

Tidak hanya itu, untuk semakin membuat seru saat wisatawan menggowes, becak hias juga dilengkapi dengan perangkat audio visual.

Pengunjung dipastikan akan merasakan keseruan dan keceriaan saat menaiki becak hias bersama teman, keluarga, ataupun orang terdekat lainnya.

Kapasitas becak hias ini mulai dari 4 hingga 10 orang. Untuk membuatnya berjalan, satu kendaraan ini dikayuh oleh empat orang.

Saat ini ada sekitar 92 unit becak wisata yang beroperasi di seputaran Alun alun Selatan.

Soal harga sewa becak hias, Tono salah satu pengurus Paparasi (Paguyuban Pelaku wisata Alkid), mengungkapkan ada patokan harga setiap unit becak hias.

Becak ukuran kecil yang memuat penumpang sekitar 4 5 orang dipatok mulai harga Rp30 ribu sekali putaran.