Akibat Promosi Pesona Indonesia Wondeful Indonesia 2015 Objek Wisata Diserbu
Ribuan manusia Indonesia saat ini sedang bete, sebel, dan mudah tersulut emosi, bahkan sejak semalam
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ribuan manusia Indonesia saat ini sedang bete, sebel, dan mudah tersulut emosi, bahkan sejak semalam.
Terutama yang sudah lama merencanakan liburan akhir tahun 2015. Bagaimana tidak? Jalanan macet, jalur Jakarta-Bandung, Jakarta-Bogor, padat merayap, kecepatan nyaris 0 km perjam.
Sudah begitu, promosi Wonderful Indonesia dan Pesona Indonesia Kemenpar juga habis-habisan, baik melalui TV, digital, maupun selling dengan below the lines.
"Weleh sudah stag 4 jam dari Ciawi menuju Gadog," aku Juni Armanto, di status Facebooknya.
Status Aro, panggilan Juni Armanto itu langsung disambar friend di medsosnya, Wiro Ribismo.
"Saya Jakarta Garut 9 jam," tulisnya.
Kemacetan di tol arah Jakarta-Bogor, Jakarta-Cikampek ujungnya sampai Grogol. Panjang dan nyaris tak banyak harapan bisa lancar.
Sedangkan tol dalam kota arah Jakarta kosong, bisa digeber sampai 100 km/jam. Jalur JORR dari Pondok Indah sampai Cikunir 5, padat mandek juga.
Tiga simpul objek wisata di Jakarta, Ancol di Utara, Kota Lama di pusat dan TMII di Timur sesak dengan antrean panjang sejak pagi.
Pulau Seribu yang menjadi icon wisata bahari Jakarta juga heboh diserbu pengunjung. Liburan sekolah, libur panjang akhir tahun, memang menjadi musim wisata tahunan yang ditunggu-tunggu anak-anak.
Ke arah Barat, akses yang membaik ke Pantai Anyer, Pantai Carita, sampai Tanjung Lesung Banten juga berdampak positif. Banyak pelat B (Jakarta) yang touring bersama keluarga ke menyusuri Selat Sunda itu.
Suasana pantai memang tidak banyak pilihan bagi warga Jakarta. Ancol bagus, lengkap, cuma perlu variasi baru bagi orang Jakarta untuk membangun cerita adventure bahari yang baru.
Bukan hanya ibu kota yang sesak dengan wisatawan. Andy Fong - GM Batam View Nongsa mengakui, promosi Bebas Visa Kunjungan (BVK) dengan branding Wonderful Indonesia sudah mulai terasa detaknya.
"Memang akhir tahun 30-31 Desember sampai 1 Januari 2016, sudah booking 80% dari kapasitas hotel dan resort yg tersedia. Minggu depan saya berharap akan tembus 100 persen," kata Andy Fong.
Andy menyebut bebas visa itu sangat strategis untuk menarik wisman ke Batam dan Bintan, dengan originasi Singapore.