Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Potongan Sisa Kain Disulap Jadi Aksesoris Cantik, Hijabers Jadi Tambah Anggun

Ini baru cetar! Potongan-potongan sisa kain bisa disulap menjadi aksesoris untuk para hijabers menjadi anggun.

Editor: Agung Budi Santoso
zoom-in Potongan Sisa Kain Disulap Jadi Aksesoris Cantik, Hijabers Jadi Tambah Anggun
Foto-foto: Surya/ Wiwit Purwanto
Potongan kain sisa yang disulap jadi aksesoris cantik. 

Laporan Wartawan, Surya Wiwit Purwanto

TRIBUNNEWS.COM - Bingung mau mengisi liburan, bila enggan untuk bepergian dan mengisi liburan dirumah saja, tak ada salahnya untuk belajar membuat aksesori sendiri.

Tambahan aksesori dalam satu penampilan seseorang bertujuan untuk lebih menambah performance seseorang.

Bagi seorang wanita aksesori ini bisa dikatakan sudah menjadi kebutuhan dalam setiap tampilan baik untuk acara tertentu maupun untuk sehari hari.

Terutama untuk wanita muslim yang mengenakan hijab pemakaian aksesori ini bisa membuat si pemakai hijab ini lebih anggun dan elegan dengan hijab yang dikenakan.


Hijabers cantik dengan aksesoris dari kain sisa.

Fashion Desainer busana muslim Lia Afif mengatakan aksesori bisa menjadi pelengkap yang membuat si pemakainya bertambah anggun namun juga bisa sebaliknya jika pemakaiannya kurang tepat atau aksesori tersebut terlalu ramai.

"Sebisa mungkin bentuk aksesori dan pemakaiannya ini tepat," kata Lia Afif. Bentuk aksesori ini bisa terkait dengan bahan, warna dan model. Aksesori sajauh ini menyesuaikan dengan bahan dan tampilan hijab yang akan dikenakan.

Berita Rekomendasi

Demikian juga dengan pemakaian aksesori ada yang dipakai dengan dikalungkan, model yang seperti kalung yang berkancing ada yang ditempel dengan peniti di bagian atas hijab, ada yang ditempel di area depan dada, bahkan ada yang dipakai dipergelengan tangan.

Apakah bisa aksesori ini diletakkan di tas,"Sangat bisa, aksesori bisa juga menjadi penghias untuk tampilan di tas," katanya.

Dengan catatan bila memang aksesori ini disematkan sebisa mungkin antara aksesori dan area yang akan ditempel aksesori ini warnanya selaras.

Misalnya kata Afif untuk aksesori yang banyak motif dan warna, tentunya hijab harus polos. "Hanya agar kelihatan aksesorinya makanya hijabnya harus polos," lanjut Lia.

Banyak dan beragam aksesori yang dijual dipasaran, namum kata Lia, aksesori ini akan lebih bernilai dan bermakna jika aksesori ini hasil karya dan kreatifitas kita sendiri.

"Mudah untuk membuat aksesori sendiri, dan tentu ini akan lebih tak ternilai jika memakai hasil karya sendiri," ujarnya.

Di butiknya, Lia Afif sudah mempraktekkan untuk membuat sendiri aksesori dari kain sisa atau yang lebih dikenal dengan kain perca.

Dan hasilnya setelah ia pakai dan dikenakan sejumlah model, aksesori ini benar benar membuat beda si pemakainya. Tampil lebih anggun, elegan dan lebih cantik tentunya

Sulap Kain Sisa Jadi Aksesori Bernilai

Kreatifitas membuat aksesori ini bisa dibuat dari bahan yang beragam. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan kain sisa atau kain perca.

Di tangan desainer Lia Afif misalnya, potongan kain perca ini bisa dibentuk menjadi ragam aksesori cantik yang siap di tempel dimana saja.

"Ini asalnya dari sisa sisa kain, dikumpulkan dan dibentum menjadi barang yang lebih berguna dan bernilai tentunya," ujarnya.

Ada banyak bahan kain sisa di rumah sekalugus butiknya, misalnya kain kaos, kain katun, serutu dan kain kaos yang agak tebal.

Setelah dibentuk dengan model sengkelit, beberapa bagian diberi aplikasi detail berupa payet, manik manik, hingga batuan swarozky sisa. Dan kini sebuah aksesori dari kain sisa siap untuk dikenakan."Jangan terlalu ramai, simpel saja," sarannya.

Yang penting dalam membuat aksesori kain sisa ini adalah jeli memadu padankan warna. Aksesori akan terlihat mewah dan mahal bila padu padan ini sesuai.

Beberapa kain perca misalnya ada kain perca polkadot, kain perca polos dan kain perca motif. "Kalau padu padan warna dan motif ini sesuai maka aksesori ini akan makin cantik," tukasnya.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas