Tatanggukan: Oleh-oleh Khas Banjar Ini Diyakini Bisa Obati Penyakit Step dan Usir Makhluk Halus
Selain untuk menyembuhkan kejang-kejang, tatamba karungkup ini juga diyakini mampu mengusir gangguan makhluk halus pada anak kecil.
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Banjarmasin Post, Yayu Fathilal
TRIBUNNEWS. COM, MARTAPURA - Kalimantan dikenal sebagai salah satu daerah penghasil rotan atau dalam Bahasa Banjar disebut paikat.
Banyak pula kerajinan daerahnya yang terbuat dari rotan.
Mulai dari kursi, meja sebagai perabot rumah tangga, perabot makan seperti alas piring, alas gelas, pemukul kasur, miniatur perahu (jukung), hingga tatamba karungkup atau tatanggukan.
Benda yang terakhir ini merupakan media pengobatan penyakit step atau kejang-kejang disertai demam pada bayi.
Semua ini banyak diburu pembeli.
Tak hanya dari Kalimantan Selatan, khususnya Banjarmasin, tetapi juga di luar itu.
Khusus untuk tatamba karungkup, memang jarang dijadikan pilihan oleh-oleh atau cinderamata.
Suasana di Kompleks Pertokoan Cahaya Bumi Selamat (CBS), Jalan Ahmad Yani, Blok C nomor 5, Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. (Banjarmasin Post/Yayu)
Kendati begitu, para pedagangnya tetap menjualnya jika ada wisatawan yang berminat membelinya sebagai buah tangan.
Bagi masyarakat Banjar, khususnya di masa lalu, fungsinya biasanya untuk pengobatan tradisional.
"Biasanya orang Kalimantan Selatan juga pembelinya. Masih ada yang meyakini khasiat benda ini untuk menyembuhkan step pada bayi," jelas penjualnya dari Toko Udin Borneo, H Nurdin.
Tatamba karungkup berbentuk kecil.
Bentuknya tergolong unik dan memang khas Banjar.