Irisan daging sapi bersama nasi, irisan kubis, tauge, kemudian disiram dengan kuah bening yang dimasak bersama kaldu sapi.

Dalam sehari warung makan ini menghabiskan sekitar 5 hingga 6 kilogram daging sapi.

"Sedang untuk sego jangan (nasi sayur), nasi putih disajikan bersama sayur tahu tempe yang dimasak dengan santan dan rasanya pedas," ujar Triyono.

Untuk menikmati ketiga menu tersebut disediakan gorengan seperti tempe dan tahu isi.

Selain memiliki rasa masakan yang nikmat, warung tersebut selalu ramai karena harga makanannya sangat terjangkau.

Satu porsi nasi gulai dapat anda nikmati hanya dengan harga Rp. 9 ribu, itupun irisan daging sapinya pun cukup banyak.

Sedang untuk soto sapi harganya Rp.7 ribu, sedangkan sego jangan hanya Rp.3.500, dan gorengan harganya Rp.500.

Setiap harinya warung makan ini buka dari jam 05.30 pagi, sehingga warung ini menjadi tempat favorit untuk sarapan.

Biasanya warung akan tutup sekitar pukul 15.00, jika dagangan telah habis, sebelum jam tersebut warung sudah tutup.

Warung makan ini berada di pusat kota Yogyakarta, atau berada di utara komplek stasiun Tugu Yogyakarta.

Jika dari Tugu Pal Putih ke selatan melalu jalan Mangkubumi hingga sampai pertigaan jalan Bumijo, kemudian belok kanan.

Setelah belok kanan kira-kira 300 meter anda akan menemukan perempatan. Warung makan ini berada tepat di pojok perempatan tersebut.