Menginap di Kamar Hotel Bertarif Rp 10 Juta Per Malam di Banjarmasin, Ini Fasilitas yang Ditawarkan!
Tarif kamar di hotel ini mencapai Rp 10 juta per malam! Apa saja kelebihan yang ditawarkan kepada tamunya?
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Banjarmasin Post, Yayu Fathilal
TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Golden Tulip Galaxy Hotel Banjarmasin ini memiliki 138 kamar dengan berbagai tipe.
Dari 138 kamar tersebut, ada satu yang berbeda, yaitu tipe kamar presidential suite.
Bedanya dari banyak hal, mulai dari fasilitasnya, tarif yang ditawarkan hingga kalangan tamunya serta sensasi menginapnya.
Kebanyakan hotel di Kalimantan Selatan menawarkan tarif antara ratusan ribu hingga jutaan rupiah, kisaran di bawah Rp 5 juta per malam.
Nah, kamar yang satu ini berbeda.
Tarifnya Rp 10 juta per malam!
Sebuah harga yang sangat fantastis untuk menginap di hotel, apalagi untuk sekelas kota besar seperti Banjarmasin yang wisatawannya biasanya lebih suka memilih yang lebih murah.
Namun jika dilihat fasilitas yang ditawarkan, wajar saja kamar ini dibanderol sebesar itu.
Tengok saja interiornya yang mewah bak sebuah apartemen megah.
Golden Tulip Galaxy Hotel. (Banjarmasin Post/Yayu)
Desain ruangannya berkonsep modern living atau hunian modern dengan dinding-dinding yang dihiasi pajangan-pajangan seperti gambar hewan dan ukiran-ukiran.
Kamar ini sangat luas untuk ukuran hotel.
Ada ruang tamunya yang lumayan luas dan nyaman, dilengkapi beberapa sofa empuk dan meja tamu.
Di dekat situ ada dapur yang berisi meja panjang, microwave, kulkas besar dan beberapa peralatan dapur.
Di antara dapur dan ruang tamu ada meja makan dan beberapa kursi mengelilinginya.
Dekat pintu masuk, ada sebuah toilet kecil yang bersih dan nyaman.
“Ini toilet untuk tamunya yang menginap,” ujar General Manager Golden Tulip Galaxy Hotel Banjarmasin, Saeno Kunto.
Di pojok lainnya dari ruangan ini, ada meja tulis yang dilengkapi beberapa pajangan serta sebuah kursi.
Golden Tulip Galaxy Hotel. (Banjarmasin Post/Yayu)
Di samping ruang tamu ini, ada ruangan lainnya, yaitu kamar tidur.
Desainnya nyaman, bersih dan tenang dengan ranjang yang besar serta tiga buah sofa yang empuk dan lembut.
Kamar ini dilengkapi televisi besar berlayar datar.
Di kamar tidur ini ada kamar mandinya yang besar dan luas dengan peralatan-peralatan canggih.
Hal yang sangat mengejutkan adalah kamar mandinya tak memiliki daun pintu, sehingga tampak jelas isinya dari kamar tidur tersebut.
Kamar mandinya hanya disekat separuh dinding dekat ranjang dengan dua pintu masuk di samping kanan dan kiri ranjang itu.
Selebihnya los saja hingga ke dalam kamar mandinya.
Sekat-sekat yang membatasi ruangan mandi pancuran alias shower dan toiletnya berupa kaca yang transparan sehingga yang mandi atau beraktifitas lainnya di kamar mandi ini bisa dilihat dari kamar tidurnya.
Kamar mandi ini juga dilengkapi oleh bak mandi bath tube untuk berendam dengan air jernih yang ditaburi bunga-bunga segar.
Di dekatnya ada berbagai macam peralatan mandi seperti sabun, shampo, tutup kepala untuk mandi, sikat gigi, pasta gigi, sisir dan peralatan membersihkan telinga.
Terbayang bukan, jika Anda pasangan suami istri lalu mandi di sini seperti apa sensasinya? Semuanya serba transparan dan tak berdaun pintu pula.
Usut punya usut, ternyata kamar mandinya ini dirancang untuk pasangan suami istri yang sedang berbulan madu, tentu saja untuk menambah nuansa romantisnya.
Walau demikian, kamar ini dibuka untuk semua kalangan yang berminat.
Kamar ini baru saja dioperasikan sejak awal 2016 ini.
“Kebanyakan penginapnya dari kalangan pengusaha, pemerintahan dan pribadi,” ucapnya.
Di sudut lain kamar mandi tersebut ada lemari kayu beberapa pintu berisi jubah mandi dan setrikaan serta meja setrikanya.
Untuk toiletnya, sangat menarik karena dioperasikan secara otomatis.
Saat kita berdiri di depannya, tutupnya akan membuka sendiri, demikian pula saat kita beranjak dari toilet itu, akan menutup sendiri.
Toilet itu memiliki sensor khusus yang digerakkan oleh tenaga listrik.
Untuk menyiram, dan sebagainya, ada tombol-tombol khususnya di dinding samping toilet ini berikut tata cara penggunaan toiletnya.
Toilet ini memiliki colokan khusus ke saklar listrik.
Tanpa dicolok ke listrik tentunya toilet canggih ini tak bisa berfungsi.
Namun tenang saja, berhubung Banjarmasin sering dilanda byarpet, manajemen hotel ini sudah menyiapkan genset untuk mengoperasikan toilet ini sebagai tenaga listrik pengganti.
“Toilet ini hanya khusus di kamar mandi ini. Toilet lainnya di hotel ini manual semua, termasuk yang untuk tamu yang dekat pintu masuk tadi. Jadi, ini toilet otomatis satu-satunya di hotel ini, spesial buat kamar presidential suite,” terangnya.
Di kamar ini juga disediakan sebuah penimbang badan digital yang tampak mewah.
Pencahayaannya pun semuanya lampu warna kuning, kecuali di kamar mandi dalam yang putih.
Sengaja demikian agar mendukung suasana tenang dan santai di dalam kamar.
Kamar ini berada di lantai 10, dengan nomor 1001.
Deretan angka tersebut bukan tanpa arti.
“Artinya, letaknya di lantai 10, kamar 01. Kamarnya yang nomor satu, paling utama karena ini memang kamar yang paling mewah dan satu-satunya yang berfasilitas berbeda dari yang lain,” ujarnya lagi.
Lantas, apalagi sensasi menginap di kamar mewah ini?
“Sensasi rasa nyaman, privasi, tenang dan seperti di rumah sendiri yang kami tawarkan. Biasanya tamunya kebanyakan dari pengusaha yang hendak berbisnis,” katanya.
Kendati belum genap 6 bulan dibuka, kamar ini sudah sering diinapi tamu-tamu kaya raya tersebut.
Sebut saja, dalam sebulan atau mungkin sepekan, ada saja orang kaya yang menginap di hotel yang beralamat di Jalan Ahmad Yani Km 2,5 nomor 138, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, kode pos 70234 ini, walau paling lama hanya dua malam.
“Dan ini adalah kamar hotel presidential suite satu-satunya di Kalimantan Selatan dan satu-satunya juga di hotel ini,” pungkasnya.