Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rayakan Natal Bertema Kutub Utara di Snow City Singapura

Snow City yang terletak di kawasan di Jurong, kini sudah disulap dengan pernak-pernik Natal.

Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Rayakan Natal Bertema Kutub Utara di Snow City Singapura
TRIBUNNEWS.COM/ERI KOMAR SINAGA

Dari tingkatan atas, satu alat terus menerus menyemburkan butiran salju. Kata Norazani, kualitas salju tahun ini jauh lebih baik dibandingkan sebelumnya karena alat tersebut telah di- up grade dan didatangkan dari Perancis.

Tribun saat bermain skiing sempat terjerembab karena itu adalah pertama kalinya. Salju yang mengeras memang tidak menyebabkan sakit.

Begitu juga ketika Tribun meluncur dari atas menggunakan ban, terasa lembut hingga titik pemberhentian.

Pengunjung yang ingin meluncur menggunakan ban, harus menunggu aba-aba dari petugas di bawah karena area tersebut tidak terlalu luas untuk digunakan tiga aktivitas sekaligus.

Aktivitas skiing dan snow boarding di bawah bisa memenuhi area sehingga bisa menyebabkan benturan dari peseluncur ban dari atas.

Untuk pemula skiing dan snow boarding, Snow City menyediakan tiga pelatih yang dikepalai oleh Emeline Tan.

Emeline Tan adalah pelatih atau instruktur bersertifikat CSIA level 2. Dia belajar di Kanada, Jepang hingga Korea. Untuk yang ingin belajar snow academy, bisa membayar 45 Dolar Singapura untuk durasi satu jam.

Berita Rekomendasi

Sebelum bermain salju, jangan lupa memperlengkapi diri dengan pakaian yang hangat dan tebal.

Snow City menyediakan persewaan perlengkapan berupa sepatu, jaket beserta penutup kepala dan sarung tangan tebal. Jangan mengabaikan penutup kepala bisa menyebabkan telinga sakit karena suhu dingin.

Silahkan pilih sendiri yang sesuai ukuran. Pengalaman Tribun, untuk menemukan sepatu yang cocok memang harus mencoba banyak sepatu.

Sepatu tersebut berbentuk boot sehingga melindung kaki dari kedinginan. Sementara untuk jaket, memang tidak semuanya dalam kondisi baik.

Tribun beberapa kali harus mencoba jaket, karena ada beberapa yang tidak memiliki pengait retsleting.

Untuk sarung tangan, pengunjung anak-anak dikenakan biaya 1.60 Dolar Singapura sementara untuk dewasa dikenakan 2.10 Dolar Singapura atau sekitar Rp 18.900 (jika 1 Dolar = Rp 9.000).

Sementara untuk celana tahan air, pengunjung anak-anak dikenakan 3,20 Dolar Singapura sementara pengunjung dewasa 4 Dolar Singapura atau sekitar Rp 36.000.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas