TRIBUNNEWS.COM - Rhino Kites Festival 2018 digelar 12-13 Mei 2018.

Kegiatan ini merupakan rangkaian acara dari Rhino Cross Triathlon (atau disebut Rhino X-Tri).

Sebanyak 100 layang-layang hias diterbangkan di Pantai Tanjung Lesung, Banten.

Penggagas Museum Layang-layang Indonesia, Endang Ernawati mengatakan kegiatan ini demi menumbuhkan minat wisatawan sekaligus melanjutkan tren seni budaya bangsa.

"Indonesia sebagai satu di antara penggiat layang yang sudah lama di dunia harus terus aktif pagelaran Kites Festival," kata Endang.

Di sisi lain, Managing Director PT. Banten West Java (Pengelola Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Tanjung Lesung) & Chief of OC, Rully Lasahido menyambut positif kerjasama yang sudah terjalin dua tahun.

"Kami bersama Museum Layang-layang Indonesia menerbangkan layangan Rhino bersama 100 layang-layang hias lainnya ke langit Tanjung Lesung menandakan secara resmi diluncurkan ajang Rhino X-Tri,” ujar Rully

Para pengunjung bisa melihat layang-layang genki triathlon, sepeda gowes dan badak rokkaku.

Rhino Kites Festival 2018 di Tajung Lesung yang merupakan rangkaian acara Rhino Cross Triathion 2018, Banten.

Selain itu juga di Rhino Kites Festival juga bisa melihat para pemain layang-layang dari lima negara, antara lain dari Malaysia, Singapura, Filipina dan Myanmar.

Tidak hanya melihat layang-layang, Rully menambahkan, para pengunjung bisa juga mengikuti workshop melukis layangan hingga menerbangkan layang-layang.

Perhelatan ini memiliki beberapa kegiatan, terdiri dari lomba berenang, balap sepeda dan lari melintasi keindahan dan tantangan alam Tanjung Lesung, Banten pada 29-30 September 2018.