Penjaga Hutan "Bunuh Diri" Gunakan Musik untuk Membuat Orang Mengurungkan Niat Bunuh Diri
Seorang musisi bernama Kyochi Watanabe yang mempunyai sebuah gubuk di tepi Hutan Aokigahara yang dikenal sebagai hutan bunuh diri di Jepang.
Editor: Rizky Tyas Febriani
TribunTravel.com/ Gigih Prayitno
TRIBUNNEWS.COM - Seorang musisi bernama Kyochi Watanabe yang mempunyai sebuah gubuk di tepi Hutan Aokigahara yang dikenal sebagai hutan bunuh diri di Jepang.
Dari gubuknya tersebut Watanabe memutar lagu John Lennon hingga larut malam dengan harapan lagu tersebut bisa mengangkat keputusasaan manusia dan tidak jadi melakukan bunuh diri.
Dilansir oleh Japan Times, Watanabe yang sudah berusia 60 tahun ini, melakukan berbagai cara untuk menghilangkan reputasi Hutan Aokigahara sebagai hutan yang mengerikan.
Watanabe melakukan itu dengan cara menjangkau orang yang datang untuk bunuh diri dan memainkan lagu Imagine dari John Lennon agar orang yang datang untuk bunuh diri bisa berpikir dua kali dan mengurungkan niatnya.
Hutan Aokigahara sempat menjadi topik berita secara global setelah seorang bintang Youtube, Logan Paul merekam sebuah siaran online dan menunjukkan korban bunuh diri di hutan tersebut.
Rekaman itu pun memicu kemarahan banyak pihak termasuk Watanabe Kyochi.
Menurut Watanabe hutan Aokigahara adalah sebuah hutan alam yang baik bukanlah tempat neraka yang menyeramkan dan menakutkan.
Watanabe sekarang tinggal di gubuk di tepi Aokigahara.
Pada saat malam tiba, dia menyalakan speaker di luar gubuknya dan memainkan bebarapa lagu untuk memecah keheningan di dalam hutan.
Terkadang dia juga memainkan gitar dan menyanyikan beberapa lagi favoritnya dengan menggunakan microfon agar bisa terdengar lebih jauh lagi.