TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Jaringan Matahari menyelenggarakan acara Ngopi Bareng dan Launching Kopi Optimis pada Minggu (10/3/2019) di Sleman City Hall, Yogyakarta.

Menurut Bagus Suksmo Djati selaku Pembina Jaringan Matahari, memperkenalkan ‘kopi optimis’ sebagai sarana komunikasi publik untuk membuka wawasan, memberikan kesempatan bernalar yang waras, berdialog yang mendidik, dan untuk menumbuhkan rasa optimis atas nasib bangsa. Semangat optimis menumbuhkan sikap positif.

Baca: Kapten Real Madrid Blak-blakan soal Timnya, Termasuk Konflik dengan Marcelo dan Pelatih

Baca: Good Day Cari Anak Muda Kreatif untuk Desain Botol Produk Minumannya

"Hal ini juga diperlukan untuk menangkal hoax dan berita bohong demi keinginan berkuasa semata. Tanpa sikap positif dan optimis, tidak akan ada proses pendidikan dan pendewasaan politik bagi bangsa Indonesia yang sangat beragam ini. Jangan sampai proses pemilu malah menimbulkan rasa was-was bagi golongan minoritas, atau memecah rasa kebangsaan. Jaringan Matahari percaya bahwa apabila kita membuka pikiran dengan semangat optimis, maka Jokowi - Ma’ruf merupakan Pemimpin yang layak dipilih," tegas Bagus.

Sutia Budi selaku Kornas Jaringan Matahari menegaskan, "Sejak awal, Jaringan Matahari memang mengusung kampanye positif untuk memenangkan pasangan 01."

Budi juga menjelaskan, "Kopi Optimis adalah Coffee Bike yang akan keliling menebarkan optimisme. Kopi Optimis akan beroperasi di 10 kota di Jawa".

Baca: Suporter Klub Sepak Bola Rohingya Tersambar Petir saat Mendukung, Diduga Akibat Main HP

Dalam acara Ngopi Bareng yang diselenggarakan sejak 14.00 WIB dan berakhir pada 17.00 WIB, dibagikan secara gratis 1.200 Cup Kopi untuk masyarakat Yogyakarta.

Sementara, Hariya Purna Bratha selaku Korwil Jaringan Matahari D.I. Yogyakarta mengungkapkan, "Gerakan kampanye Jaringan Matahari memang unik, dan ini menjadi pembeda kami dengan yang lain. Melalui Kopi Optimis kami mengajak generasi muda untuk senantiasa optimis dan yakin Indonesia Maju".