Badan Pengelola Geopark Pongkor Dikukuhkan Ade Yasin untuk Branding The City Of Sport and Tourism
Kabupaten Bogor mencanangkan program The City of Sport and Tourism dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2018-2023.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Kabupaten Bogor mencanangkan program The City of Sport and Tourism dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2018-2023.
Bupati Ade Yasin mengakui, setidaknya ada 11 lapangan golf bertaraf internasional, Stadion Pakansari, Sirkuit Sentul, Paralayang Puncak hingga Geopark Pongkor, yang menjadi branding untuk Kabupaten Bogor.
"Jadi memang bukan wacana asal-asalan karena sudah dikaji dari potensi-potensi yang ada," ungkap Ade Yasin usai Musrenbang RPJMD 2018-2023 di Gedung Tegar Beriman, Cibinong, Senin (22/4/2019).
Namun, dengan keterbatasan anggaran Pemkab Bogor, yang jumlahnya tidak lebih dari Rp 7 triliun, membuat Pemkab Bogor sulit mewujudkan itu semua. Sehingga perlu adanya kolaborasi semua pihak baik pemerintah pusat, Provinsi dan pengusaha.
"Kalau pakai APBD kita tidak akan cukup. Maka butuh bantuan saran dan anggaran dari Pemprov Jabar dan pemerintah pusat, seperti Kementerian Pariwisata, Kemenpora serta Kementerian PUPR serta pengusaha," jelasnya.
Untuk memaksimalkan dan memantapkan branding Kabupaten Bogor sebagai The City Of Sport and Tourism, Ade Yasin pun mengukuhkan Badan Pengelola Geopark Pongkor.
"Semoga keberadaan lembaga ini mampu membuat Geopark Pongkor sebagai kawasan wisata andalan yang standar penilaiannya sesuai UNESCO serta sebagai instrumen pembangunan daerah yang berkelanjutan dan signifikan dalam pertumbuhan ekonomi lokal," kata Politisi PPP ini.
Sementara Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pembangunan Daerah (Bappedalitbang) Kabupaten Bogor, Syarifah Sofiah mengatakan jika pemkab juga akan mengembangkan wisata di pedesaan, dengan mengadakan Festival Desa hingga pembangunan insfrastruktur serta venue olahraga sebagai sarana pendukung.
Untuk mendukungnya, membutuhkan insfrastruktur jalan dan jembatan yang baik. Solusinya dengan melanjutkan pembangunan Jalan Puncak II, Jalan Lingkar Dramaga, Jalan Bojonggede-Kemang serta Jalan Lingkar Kebun Raya Cibinong.
"Venue-venue olahraga dan sport center juga akan ditambah, serta mengadakan secara rutin Festival Desa sebagai bagian dari promosi keunggulan 416 desa yang kita miliki," ujar Syarifah.