TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lagi bosen dengan kafe atau tempat nongkrong dan tempat ngopi yang itu-itu saja. Di Jakarta Barat, tepatnya di kawasan Joglo, Tribunnews menemukan tempat nongkrong yang asik buat menikmati kopi. Sanubari Kopi namanya.

Tempatnya tidak mewah memang karena menempati deretan ruko kecil di sisi Jalan Sutomo, tidak jauh dari SMA Yadika 5, Joglo. 

Tapi dari kebersahajaan tempatnya itu Tribunnews malah menemukan sensasi ngopi yang nikmat, dan yang pasti tidak menguras kantong.

Minuman yang jadi andalan kafe ini sekaligus yang paling banyak dipesan pelanggannya adalah Kopi Pandan dan V60.

Bimo, sang barista di kafe ini kepada Tribunnews, Ahad (8/12/2019) lalu menuturkan, kopi pandan dibuat dari kopi espresso yang ditambahkan dengan flavor pandan pada bagian dasar gelas yang di-mix dengan  gula cair dan fresh milk.

Tribunnews sempat mencoba menu minuman ini. Rasanya gurih dan segar dengan rasa kopi espresso yang khas. "Ada wangi pandan. Rasanya gurih," ujar Nita, pengunjung Kopi Sanubari dari Jakarta Timur.

Minuman lainnya yang juga jadi andalan kafe ini adalah Cappucino dengan busanya yang banyak.

Minuman ini dibuat dari campuran biji kopi arabica dan robusta, dicampur susu yang dipanaskan, kemudian di-spin untuk menghasilkan foam. 

Menurut Bimo, yang pertama dibuat dulu adalah espresso-nya. Kemudian dibubuhkan bubuk cokelat sebagai topping.

"Taste-nya enak, rasa kopinya dominan, nggak asem dan agak creamy," ujar Ayu, pengunjung Kopi Sanubari dari Palmerah, saat dimintai komentarnya.

Anda juga bisa mencoba menu minuman lain seperti Latte. Menu ini mirip Cappucino namun foam yang dihasilkan dari susu yang menjadi salah satu bahannya, lebih sedikit.

"Aslinya tidak pakai gula, tapi bisa juga disajikan dengan gula jika pengunjung menginginkan," tutur Bimo bersemangat.

Ada juga menu kopi unik lainnya di Kopi Sanubari ini. Yakni, Japanese Ice. Minuman ini menggunakan kopi arabica.

"Pertama, es ditaruh di server, lalu tuang kopi arabica-nya. Penyeduhannya kita saring menggunakan dripper dan dinikmati nggak pakai gula menggunakan gelas kecil semacam sloki," kata Bimo.