TRIBUNNEWS.COM - ArtScience Museum Singapore meluncurkan program online bertajuk ArtScience at Home pada April 2020.

Progam ini diluncurkan terkait pandemi Covid-19 yang tengah melanda dunia, termasuk Singapura.

Dalam program ArtScience at Home, pengunjung dapat menikmati muesum dengan tetap berada di rumah.

Inisiatif baru dari ArtScience Museum ini akan membawa versi online dari kegiatan-kegiatan edukatifnya seperti tur pameran dan lokakarya.

ArtScience at Home memiliki sejumlah program andalannya di antaranya ArtScience Late, Conversation dan ArtScience on Screen.

"Program baru ini memungkinkan kita untuk membayangkan masa depan baru bersama dengan audiens kami yang ada di Singapura dan audiens kami di seluruh dunia,” kata Honor Harger, Executive Director dari ArtScience Museum.

Program ini diluncurkan dengan konferensi online pertama dari ArtScience Museum bernama Feeling the Future.

Berlangsung selama beberapa minggu dimulai dari 28 April, Feeling the Future akan memeriksa kapasitas manusia untuk membayangkan masa depan baru di dunia di mana ketidakpastian dan kecemasan merupakan hal lazim.

Feeling the Future, ada pula ArtScience Late yang akan diluncurkan secara online pada bulan Mei.

ArtScience Museum akan menampilkan para musisi dan artis pada hari Kamis ketiga setiap bulan.

Pertunjukan ini memungkinkan museum untuk terus mendukung seniman dan pertunjukan lokal dan regional selama waktu yang terbukti sangat menantang bagi seni pertunjukan di seluruh dunia.

Menariknya, ArtScience at Home juga akan memasukan daftar lagu mingguan yang disebut dengan ArtScience Late Jams.

Daftar lagu ini akan menampilkan set DJ, lagu yang diproduksi secara lokal dan album indie dari musisi yang sebelumnya menjadi bagian dari ArtScience Late.

Selain hiburan, program ArtScience at Home juga mengandung sisi edukasi.