TRIBUNNEWS.COM - Singapura boleh dikatakan sebagai negara tetangga yang kerap menjadi tujuan utama wisatawan Indonesia. Bagi para wisatawan, Singapura adalah surganya destinasi wisata, hiburan, dan kuliner.

Sayangnya, pandemi membuat kita harus rela membatalkan rencana liburan ke Negeri Singa ini. Namun kabar baiknya, Singapura perlahan telah membuka kembali tempat-tempat bisnis, termasuk beberapa spot wisata kuliner lokal yang mulai kembali bisa dijelajahi, namun tetap menerapkan ketentuan yang wajib dipatuhi.

Beberapa ketentuan tersebut antara lain: selalu memakai masker, tidak berkumpul lebih dari 8 orang, menjaga jarak aman 1 m, dan menjaga kebersihan diri dengan mencuci tangan secara teratur.

Tidak lupa, setiap objek wisata di Singapura, tak terkecuali restoran, kafe, dan tempat kuliner lainnya, kini dilengkapi dengan aplikasi SafeEntry untuk pelacakan, di mana pengunjung memindai kode batang untuk pelacakan saat check-in dan keluar dari suatu lokasi. Aplikasi ini membantu Singapura dalam menekan penyebaran COVID-19.

Bicara tentang wisata kuliner, salah satu tempat di Singapura yang paling populer dengan berbagai menunya adalah Jalan Besar, yang terletak di daerah Kallang.

Untuk melepas rasa #KangenSingapura, tidak ada salahnya melihat terlebih dahulu referensi wisata kuliner di bawah ini. Kira-kira tempat menarik apa saja sih yang bisa kamu temukan di Jalan Besar?

Sungei Road Laksa

Meski cuma memiliki satu menu, Sungei Road Laksa bisa membuat pelanggan rela mengantre berjam-jam! Laksa, kuliner hasil perpaduan Tionghoa dan Melayu ini, akan sering kamu temui di Singapura.

Yang membuat Sungei Road Laksa unik adalah teknik memasak di atas arang sehingga membuat kuah laksa terasa semakin nikmat. Dihargai sekitar 3 dolar Singapura saja semangkuknya, kamu juga akan mendapatkan kue ikan dan kerang montok sebagai side dish.

Junior Kuppana

Mau mencicipi masakan India selama keliling di Jalan Besar? Singapura punya semuanya! Kamu wajib berkunjung ke Junior Kuppanna. Restoran ini menghidangkan menu India Selatan dengan rasa yang otentik. 

Sebut saja masakan Kongu Nadu dengan nasi sebagai dasarnya, ditambah kumpulan resep eksotis yang menggunakan biji wijen, kacang tanah, kelapa kering, jahe kering, dan kunyit panggang. Selain itu, kamu juga perlu mencoba menu populer chicken pallipalayam, mutton pallipalayam, kuah nalli, serta ayam dan biryani kambing (nasi seeraga samba) di Junior Kuppanna.

Butter Studio

Ingin cari oleh-oleh yang tidak biasa di Singapura? Kamu bisa menemukannya di Butter Studio. Memiliki dua gerai di Singapura, Butter Studio diklaim sebagai pusatnya camilan manis yang sangat kekinian.

Saking populernya, kue-kue di Butter Studio sempat terpajang di Pinterest, lho! Kue-kue tersebut dibanderol dengan harga mulai dari 280 dolar Singapura.

Dekorasi dedaunan dan buah-buahan pada kue di Butter Studio tidak hanya cocok dijadikan sebagai oleh-oleh, tetapi juga pas untuk kue pernikahan dan ulang tahun.

Beberapa menu andalan yang bisa kamu temukan adalah kue milo dan speculoos, atau karamel yang dihargai 7,90 dolar Singapura per potongnya. Kamu juga bisa menambahkan es krim seharga 4 dolar Singapura per sendok sebagai topping kue.

Bosan dengan yang manis-manis? Butter Studio juga memiliki menu gurih seperti telur Benny (15 dolar Singapura), bacon kalkun roti panggang Prancis (13 dolar Singapura), dan piring pencinta sosis (16 dolar Singapura). Semuanya tersedia saat makan siang dan santap malam. 

Lucid

Kangen ngopi di Singapura? Catat kafe ini: Lucid. Lucid adalah kafe instagramable dengan interior minimalis beraksen metalik. Alasan lain yang membuat Lucid mengesankan adalah kualitas rasa kopi nikmat yang diolah langsung oleh Andrea Tan, juara pertama pada National Brewers 'Cup Singapura.

Menu Lucid juga mencerminkan filosofi minimalis; hanya menyediakan kopi terbaik dan sedikit pilihan roti. Minuman berbasis espresso (mulai 4 dolar Singapura) diambil dari biji sangrai medium-dark, dengan sedikit rasa cokelat dan jeruk, sedangkan minuman seasonal brew (mulai dari 5 dolar Singapura) menampilkan campuran Ethiopia dengan aroma bunga dan buah. Disini juga tersedia tiga jenis teh - oolong, sencha, dan hojicha latte - dari kedai teh lokal Hvala.

Setelah melihat keempat rekomendasi di atas, kamu semakin tidak sabar ingin liburan ke Singapura bukan? Bagi kamu yang sudah tidak sabar ingin menjelajahi kuliner di Jalan Besar, tenang, tunggu keadaan semakin membaik ya!

Sembari menanti waktu yang tepat untuk melancong, saatnya buat catatan destinasi asyik selama di Singapura! Sehingga ketika pandemi COVID-19 berakhir, kamu sudah tahu destinasi apa saja yang dieksplor dan kuliner nikmat apa saja yang bakal kamu cicipi.

Agar terus ter-update dengan kondisi di Singapura, cek selalu situs www.visitsingapore.com ya! Hidupkan Kembali Impianmu untuk berkunjung ke Singapura, karena Passion Made Possible.