Laporan Wartawan Tribunnews.com Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Bagi masyarakat Indonesia, sate merupakan makanan santapan yang tidaklah asing. 

Sate merupakan makanan khas Nusantara yang mudah ditemukan dan hampir berada di seluruh wilayah Indonesia. 

Di sisi lain, sate juga digemari oleh para wisatawan mancanegara karena memiliki cita rasa yang unik.

Rasa daging yang lezat dan nikmat, ditambah harum khas ketika dibakar menjadi daya tarik tersendiri. 

Tidak jarang, timbul keinginan makan sate tatkala melintas di depan tempat pembakaran sate.

Apalagi di kota Jakarta, sangat banyak ditemukan penjual sate. Mulai dari gerobak keliling hingga restoran besar.

Baca juga: Kasus Proyek Satelit Kemenhan Naik Tahap Penyidikan, Kejaksaan Agung Periksa 11 Saksi

Nah, baru-baru ini ada kedai yang menjual sate beda dari yang lain yaitu Rumah Makan (RM) Sate dan Sop Kambing Bang Tekun di Jagakarsa, Jakarta Selatan, DKI Jakarta. 

Sate yang disajikan terbilang unik. Pasalnya, tidak seperti sate pada umumnya, ditusuk dengan bilah bambu, sate tersebut dihidangkan dengan besi yang bisa dibuka secara praktis. Selain itu, ukuranya pun jauh lebih besar

Di sisi lain, ada satu menu yang beda dari sate pada umumnya yaitu steak sate. Biasanya satu dilengkapi dengan bumbu kacang atau taburan kecap. 

Namun, pada sajian yang diberi sate Sultan ini, disediakan saus steak. Sehingga memberikan sensasi baru.

Makan sate, yang ukurannya seperti sate glatak, dilengkapi saus steak dan kentang.

"Sate yang kami sajikan di sini khas Betawi dengan daging kambing muda. Menu khasnya adalah sate kambing sultan. Yaitu seperti sate klatak dengan ukuran yang lebih besar, dan disajikan dengan topping saus steak, dan kentang goreng," ungkap Owner Sate Bang Tekun, Winda, di Jakarta, Sabtu (15/1/2022).

Namun dapat pula memesan sate dengan bumbu kacang, atau dengan kecap. Tentunya dapat disesuaikan dengan selera. 

Berawal dari pandemi yang memukul segala bentuk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Winda bersama sang suami memutar pun ide untuk tetap semangat memutar roda ekonomi.

Berkreasi dengan menu, Winda pun menggabungkan cita rasa timur dan barat dalam satu sajian sate.

Baca juga: Resep Bumbu Sate Sosis Barbeque Pedas, Cocok untuk Sajian Malam Tahun Baru

Tentunya untuk menarik generasi milenial untuk mencicipi sajian ini. 

Selain itu, biasanya makan sate selalu berada di outdoor.

Tapi di sini, pengunjung bisa mencicipi sate dengan ruangan yang disulap dengan tampilan seperti kafe. Namun, disediakan juga untuk pengunjung yang ingin outdoor.

Teruntuk yang menjalankan puasa sunnah Senin-Kamis, pemilik kedai ini menggratiskan untuk menyantap menu yang terdiri dari nasi, sate kambing atau ayam dan sop kambing.