TRIBUNNEWS.COM - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 tahun 2022 pada Oktober mendatang merupakan momen bersejarah. Pasalnya, selain memegang kursi presidensi G20 untuk pertama kalinya, Indonesia juga jadi tuan rumah bagi forum multilateral tersebut.

KTT G20 2022 dilaksanakan di Kawasan Nusa Dua, Bali. Mengusung tema "Recover Together, Recover Stronger", para pemimpin kedua puluh negara anggota akan membahas agenda prioritas yang berdampak bagi perekonomian dunia di masa pandemi.

Tak hanya itu, pelaksanaan KTT G20 di tanah air pun turut jadi kesempatan Indonesia untuk mendorong kebangkitan sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf), terutama di Pulau Dewata yang memesona, di tengah badai pandemi yang belum usai.

Apalagi, menurut catatan Kemenparekraf, 6.500 delegasi dari negara-negara anggota akan datang ke Indonesia selama perhelatan KTT G20, dan dijadwalkan untuk mengunjungi enam destinasi wisata di Bali. Hal ini bisa menjadi sarana promosi untuk destinasi primadona yang ada hanya #DiIndonesiaAja ini.

Apakah kamu juga berencana melancong ke Bali dalam waktu dekat? Baik dalam rangka bekerja, workcation, ataupun untuk sekadar berwisata, berkunjung ke destinasi wisata yang ada di Pulau Dewata pasti tak boleh dilewatkan.

Maka itu, yuk cek 7 rekomendasi destinasi wisata unik di Bali berikut. Beberapa di antaranya adalah akan dikunjungi oleh para delegasi G20, lho! Tentu saja, kamu juga bisa memasukkannya ke dalam rencana perjalanan atau bucket list saat berlibur ke Bali nanti.

Untuk rekomendasi tempat wisata dan konten-konten parekraf menarik lainnya #DiIndonesiaAja,  kamu juga dapat follow akun Instagram @pesona.indonesia dan akun TikTok @pesonaindonesia.

1. Museum Pasifika Bali, Kuta Selatan, Kabupaten Badung

KTT G20 tahun 2022 di Bali juga akan disertai dengan pelaksanaan beberapa side event yang terbagi jadi 11 working group. Nah, salah satu venue untuk side event tersebut adalah Museum Pasifika yang terletak di Kuta Selatan, Kabupaten Badung.

Untuk penggemar sarana wisata edukasi, destinasi ini jadi tempat wajib dikunjungi. Dikenal sebagai museum seni terbesar di Asia Pasifik, Museum Pasifika memamerkan lebih dari 600 karya seni dari 200 seniman yang berasal dari 25 negara.

Tak hanya nilai sejarah dan historis, di tempat ini kamu bisa menambah wawasan seni dan budaya lewat artefak budaya dari Asia Pasifik yang dipamerkan, termasuk keberagaman budaya yang dimiliki Indonesia.

2. Garuda Wisnu Kencana, Kuta Selatan, Kabupaten Badung

Sebagai salah satu destinasi pariwisata ikonik di Bali, Garuda Wisnu Kencana (GWK) menjadi tempat yang wajib dikunjungi saat kamu jalan-jalan ke bali.

Di taman budaya yang terletak di Bukit Ungasan ini, kamu bisa menyaksikan kemegahan dari patung dewa pelindung alam semesta dalam mitologi Hindu, yaitu Dewa Wisnu yang sedang mengendarai garuda. Patung karya I Nyoman Nuarta tersebut dikenal sebagai salah satu patung tertinggi di dunia.

Yang tak kalah menarik, ada pertunjukan budaya seperti tari kecak dan tarian tradisional Bali lainnya di Amphitheater GWK.

Jangan lupa juga untuk berfoto di spot-spot instagrammable seperti Lotus Pond, Garden Indraloka, dan Tirtha Agung saat berkunjung ke sini, ya!

3. Sawah Terasering Tegalallang, Tegalallang, Kabupaten Gianyar

Sejauh mata memandang, kamu akan menemukan keindahan bentangan permadani hijau dengan hutan rimbun, bukit-bukit indah, hingga hamparan sawah yang sejuk dan menenangkan jiwa di Sawah Terasering Tegallalang.

Selain itu, terdapat berbagai aktivitas seru yang bisa dilakukan di sekitar sini, seperti mengelilingi terasering-terasering yang ada dan berfoto-foto di ayunan tinggi dengan latar belakang hijau yang memukau. Tak jauh dari sini, kamu juga bisa berkunjung ke Agrowisata Bali Pulina untuk mencicipi salah satu kopi luwak terbaik di dunia.

4. Pantai Pandawa, Kuta Selatan, Kabupaten Badung

Terletak agak tersembunyi dan tak jauh dari Nusa Dua, Pantai Pandawa menghadirkan pemandangan Samudera Hindia serta hamparan pasir putih yang begitu luas, juga suasana Bali yang begitu khas dengan adanya patung lima ksatria Panca Pandawa sebagai “penjaga pantai”.

Selain menikmati keindahan pantai dan melakukan aktivitas laut seperti berselancar, tak ada salahnya mencoba aktivitas seru lainnya, seperti Paralayang di Timbis Flying Site, yoga dan wisata alam di Gunung Payung Cultural Park, serta berburu oleh-oleh khas Bali di toko sekitar pantai.

5. Desa Wisata CarangSari, Petang, Kabupaten Badung

Saat berkunjung ke Desa Wisata CarangSari, kamu bisa menjajal bermacam-macam aktivitas di alam terbuka, seperti rafting dan trekking, menaiki arung jeram di lembah Sungai Ayung, jalan-jalan ke perkebunan coklat, juga glamping.

Jika menginginkan pengalaman unik dan berbeda, coba deh jelajahi hutan konservasi sambil naik ke punggung gajah di Bali Elephant Camp.

Desa wisata ini juga terkenal akan akulturasi budaya Bali dan Tionghoanya lho! Berbagai atraksi budaya seperti Tari Topeng Tugek Carangsari, Tari Hanoman, dan Barong Landung bisa kamu saksikan di sini. Untuk pengalaman sejarah, jangan lupa bergeser ke Monumen I Gusti Ngurah Rai yang juga terletak di desa wisata ini.

6. Danau Batur, Kintamani, Kabupaten Bangli

Bergeser ke daerah utara Bali, Kintamani, Danau Batur di Kintamani terletak tidak jauh dari Desa Trunyan, di mana kamu bisa menemukan desa wisata yang terkenal akan tradisi pemakaman unik serta kesenian Barong Brutuk yang sakral.

Keindahan alamnya pun tak kalah menarik. Dengan keelokan bukit yang memanjang serta keindahan danau yang berwarna kebiruan, Danau Batur telah mendapatkan pengakuan dari UNESCO dan masuk ke dalam daftar Global Geopark Network.

Oh ya, jangan lupa! Di sekitar danau, kamu juga bisa menemukan kafe-kafe untuk menikmati secangkir kopi yang nikmat.

7. Tanah Lot, Kediri, Kabupaten Tabanan

Salah satu tempat yang indah di Pulau Bali adalah Tanah Lot yang terletak di Kediri, Kabupaten Tabanan.

Saat berkunjung ke sini, pemandangan memesona siluet Pura Tanah Lot di kala matahari terbenam jadi sesuatu yang wajib kamu saksikan. Tempat ini pun sangat khas dengan tradisi Balinya, terutama dengan kehadiran berbagai pura, seperti Pura Pekendungan, Pura Batu Bolong, dan Pura Batu Mejan.

Jika berkunjung ke Tanah Lot, kamu bisa menemui banyak tempat makan serta toko yang menjual produk lokal dan kerajinan tangan di sepanjang jalan menuju spot wisata ini, sehingga tak perlu kebingungan saat mengisi perut ataupun mencari oleh-oleh.

Uniknya, Tanah Lot dijaga oleh ular suci yang disebut ular Poleng, yang dalam Bahasa Indonesia berarti belang hitam-putih. Ular-ular ini biasanya ditemukan di gua di seberang Pura ini dipercaya merupakan jelmaan dari sabuk atau selendang seorang Bramana dari Jawa bernama Danghyang Nirartha.

Dengan kesaktiannya, Danghyang Nirartha memindahkan sebongkah batu besar ke tengah laut lalu membangun sebuah Pura untuk ibadah di atasnya, yang sekarang dikenal dengan nama Pura Tanah Lot. Danghyang Nirartha pun lalu mengubah sabuk atau selendang yang ia kenakan menjadi ular-ular suci untuk menjaga Pura Tanah Lot.

Dengan berbagai destinasi dan atraksi wisata yang memesona nan unik tersebut, Bali merupakan tempat yang tepat untuk menjadi lokasi penyelenggaraan forum dan event internasional seperti KTT G20 2022. Apalagi sebagai destinasi melancongmu selanjutnya!

Bagi Indonesia, penyelenggaraan event internasional seperti KTT G20 pun memiliki peran penting dalam mendukung pergerakan roda perekonomian, terutama dalam mendorong kebangkitan sektor parekraf di tengah berbagai tantangan yang dihadirkan oleh pandemi.

Sebagai salah satu langkah mewujudkan kebangkitan sektor Parekraf, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno pun telah meluncurkan "Tourism Working Group G20" yang diharapkan dapat menghasilkan program konkret berdasarkan best practice dan dapat dikerjasamakan antar negara anggota G20.

"Dengan menganut semangat 'Recover Together, Recover Stronger', G20 perlu mendukung peran penting sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dalam memperkuat kepemimpinan global yang kolektif melalui pariwisata dan harus memastikan tidak ada satupun yang ditinggalkan," ujar Menparekraf Sandiaga Uno saat pelaksanaan "Kick-off Tourism Working Group (TWG) G20 Tahun 2022" secara daring, Senin (14/2/2022).

Nah, dengan mengunjungi berbagai destinasi pariwisata #WondefulIndonesia serta mendukung pelaksanaan KTT G20, kamu juga telah berkontribusi dalam mendorong  geliat sektor parekraf nasional.

Selain itu, kamu juga bisa #BeliKreatifLokal produk ekraf Bali untuk menggerakkan roda perekonomian masyarakat sekitar di tengah pandemi yang masih berlangsung.

Mengingat situasi pandemi masih belum usai, jangan lupa untuk tetap menerapkan protokol kesehatan 6M dan berkunjung ke tempat-tempat yang telah memiliki sertifikasi CHSE saat berkunjung ke Bali maupun destinasi-destinasi pariwisata lainnya, ya!

Yang tak kalah penting, lakukan vaksinasi lengkap dan booster sesegera mungkin. Hal ini tak hanya perlu dilakukan sebagai syarat perjalanan, namun juga penting bagi kamu yang beraktivitas #DiRumahAja.

Jika kamu belum bisa bepergian, tenang saja! Ada beragam aktivitas seru yang bisa kamu lakukan meski  #DiRumahAja. Salah satunya adalah mengikuti Kuis PUKIS (Pesona Punya Kuis) yang diselenggarakan oleh @pesona.indonesia.

Setiap dua minggu sekali pada hari Selasa, Kuis PUKIS akan memberikan pertanyaan yang berbeda. Untuk berpartisipasi, cukup follow akun Instagram @pesona.indonesia, jawab pertanyaan di kolom komentar, lalu mention juga 3 teman di caption jawabanmu.

Ada hadiah uang tunai jutaan rupiah serta merchandise eksklusif dari Wonderful Indonesia untuk para pemenang beruntung setiap minggunya, lho! Jangan sampai ketinggalan!

Penulis: Anniza Kemala | Editor: Bardjan