TRIBUNNEWS.COM – Perjalanan kereta api Panoramic untuk relasi Bandung-Gambir (PP) akan beroperasi tiap hari, mulai dari tanggal 3 Juni 2023.

Dalam operasionalnya, perjalanan Kereta Panoramic akan dirangkaikan dengan perjalanan kereta api Argo Parahyangan relasi Bandung-Gambir (PP).

Untuk kapasitas Kereta Panoramic relasi Bandung-Gambir (PP) akan tersedia 2 gerbong.

Dengan masing – masing rangkaian dapat mengangkut kurang lebih 38 seat penumpang.

Baca juga: Jadwal Terbaru Kereta Bandara Soekarno-Hatta per 1 Juni 2023, Simak Daftar Tarif dan Cara Pesannya

Tak hanya melayani rute Bandung-Gambir (PP), Kereta Panoramic juga menyediakan layanan perjalanan untuk relasi Bandung – Surabaya Gubeng (PP).

Berbeda dengan Ka Panoramic sebelumnya, khusus rute ini KA Panoramic nantinya akan dirangkaikan perjalanan kereta api Wilis dan kereta api Turangga.

Namun untuk operasionalnya, KA Panoramic ini hanya melayani perjalanan di saat weekend yakni Jumat, Sabtu dan Minggu.

Dengan perjalanan perdana dimulai pada tanggal 16 Juni 2023.

Penambahan jadwal ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan pelayanan dan permintaan para pelanggan setia kereta Panoramic, seiring dengan diberlakukannya Grafik Perjalanan Kereta Api (GAPEKA) baru.

Menurut pantauan di laman resmi KAI, tiket KA Panoramic relasi Bandung-Gambir dibanderol dengan harga Rp 400.000 per orang.

Sementara untuk Bandung-Surabaya Gubeng harga tiketnya dijual Rp 1.200.000 per orang.

Kendati harga tiket KA Panoramic dipatok sedikit lebih mahal dari jenis kereta lainnya,

Namun, melalui moda transportasi ini penumpang dapat menikmati pemandangan indah dari balik jendela kereta.

Ini lantaran KA Panoramic memiliki jendela yang berukuran besar, serta atap kaca memanjang dari depan hingga belakang dan bisa dibuka atau ditutup secara otomatis.