Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Solo Traveling Sambil Healing, Cek 3 Destinasi yang Menarik untuk Dikunjungi

Rekomendasi destinasi untuk solo traveling sambil healing termasuk Kintamani di Bali dan Tawangmangu di Jawa Tengah.

Penulis: Muhammad Yurokha May
zoom-in Solo Traveling Sambil Healing, Cek 3 Destinasi yang Menarik untuk Dikunjungi
Jason Blackeye /Unsplash
Ilustrasi solo traveler yang tengah menikmati liburan sambil healing. 

TRIBUNNEWS.COM - Solo traveling kini menjadi tren dalam menjelajahi berbagai destinasi wisata.

Indonesia sendiri menawarkan banyak tempat wisata yang cocok untuk solo traveling sekaligus healing. 

Pemandangan dari atas bukit Desa Pinggan, Kintamani, Bangli, Bali.
Pemandangan dari atas bukit Desa Pinggan, Kintamani, Bangli, Bali. (Tribun Bali/I Nyoman Mahayasa)

Mengunjungi tempat-tempat ini memberikan pengalaman yang menyenangkan karena selain menikmati pesona wisatanya, solo traveler juga bisa mendapatkan ketenangan yang diinginkan. 

Berikut adalah beberapa rekomendasi destinasi untuk solo traveling sambil healing yang telah dirangkum dari berbagai sumber.

Baca juga: 11 Tempat Wisata Terbaik di Nagoya: Jelajahi Keindahan Sejarah dan Budaya Jepang

1. Kintamani, Bali

Selain Ubud, Kintamani adalah pilihan tepat untuk solo traveling dan healing. 

Suasana alam dan pedesaan khas Bali di Kintamani memberikan nuansa tenang yang mendalam. 

Berita Rekomendasi

Beragam aktivitas bisa dinikmati di sini, seperti menyaksikan matahari terbit dari puncak Gunung Batur dan menjelajahi Danau Batur dengan perahu.

Tak ketinggalan, mengunjungi Pura Ulun Danu di tepi Danau Batur yang terkenal sebagai tempat penuh ketenangan.

Baca juga: Lagi Hits, Cek Rekomendasi 3 Tempat Wisata di Semarang yang Patut Dijelajahi

2. Kampung Wisata Rejowinangun, Jogja

a
Kampung Wisata Rejowinangun, Jogja. (jadesta.kemenparekraf.go.id)

Jika wisata Malioboro sudah sering dikunjungi, cobalah pengalaman baru dengan berkunjung ke Kampung Wisata Rejowinangun. 

Di sini, wisatawan dapat belajar tentang budaya dan tradisi jamu yang diwariskan turun-temurun. 

Desa ini juga memiliki Klaster Herbal yang identik dengan jamu berbahan rempah lokal. 

Selain mencicipi jamu, pengunjung dapat menjelajahi seni budaya, kerajinan, dan kuliner khas desa.

Baca juga: 3 Tempat Wisata di Serpong yang Hits dan Instagramable, Lengkap dengan HTM dan Jam Operasionalnya

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas