TRIBUNNEWS.COM - Ketika kamu naik pesawat, salah satu tantangan pertama adalah menemukan ruang kosong di kompartemen kabin untuk menyimpan tas bawaan.

Namun, sering kali, masalah lain muncul: tas bawaanmu terlalu berat untuk diangkat ke atas kepala.

Baca juga: Pendaftaran Rekrutmen Pramugara dan Pramugari KAI Services Diperpanjang, Cek Syaratnya

Baca juga: Pesawat Spirit Airlines Tertembak saat Mencoba Mendarat di Haiti, 1 Pramugari Terluka

Dalam situasi seperti ini, wajar jika kamu berpikir untuk meminta bantuan pramugari.

Namun, kamu mungkin terkejut mengetahui bahwa kebanyakan pramugari tidak akan membantu mengangkat tasmu.

Baca juga: Kematian Calon Pramugari di Medan, Polisi Periksa Teman Korban hingga Staf Sekolah

Mengapa demikian? Berikut adalah penjelasan lengkap yang perlu kamu ketahui, termasuk cara mengatasi masalah ini.

Mengapa Pramugari Tidak Membantu Mengangkat Tas Penumpang?

Meski pramugari dikenal ramah dan sigap membantu penumpang, mereka memiliki batasan tertentu dalam pekerjaan mereka.

Salah satunya adalah menghindari tugas fisik yang berisiko, seperti mengangkat tas penumpang ke kompartemen kabin.

Menurut serikat pekerja pramugari, seperti Association of Flight Attendants, pramugari dianjurkan untuk tidak melakukan tugas ini karena risiko cedera yang cukup tinggi

 Aktivitas seperti mengangkat tas ke atas kepala dapat menyebabkan cedera pada bahu, punggung, atau leher, yang berdampak serius pada kesehatan mereka dalam jangka panjang.

Kat Kamalani, seorang mantan pramugari, mengungkapkan alasan ini dalam video TikTok-nya yang berjudul “Life Changing Tips from a Former Flight Attendant.”

Ia menjelaskan bahwa banyak maskapai secara khusus melarang pramugari mengangkat tas bawaan penumpang.

“Ada banyak cedera yang disebabkan oleh hal ini,” katanya.

Selain itu, karena tugas ini tidak termasuk dalam tanggung jawab resmi pramugari, cedera yang terjadi saat membantu mengangkat tas tidak ditanggung oleh asuransi maskapai.