Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Revolusi Mental Butuh Pilot
Masyarakat cenderung menghindar jika berhubungan dengan komunitas rumah sakit jiwa karena berkonotasi negatif.
Editor: Hasanudin Aco
Oleh: Dody Susanto
Direktur Klinik Pancasila
Cita-cita Indonesia bahagia menemukenali DNA-nya ketika luncuran gagasan revolusi mental hadir sebagai ruh pemerintahan Jokowi-JK dalam memaknai mandat rakyat dalam kontestasi demokrasi yang mengusungnya sebagai pemikul amanah republik 2014- 2019.
Banyak negara-negara yang terpikat menggunakan jargon revolusi untuk membangkitkan energi perubahan bangsanya.
Revolusi Sosial Perancis , RevoluTsi Budaya Cina , Revolusi Peradaban Jepang melalui Restorasi Meiji, Revolusi Merah Uni Sovyet dan turunan ide-ide sejenis di banyak negara, cukup ampuh mengungkit kesadaran baru menyusun tenaga tenaga pembaharuan yang militan sebagai agen penggerak.
Sebagai basis perancangan aksi nasional, informasi bahwa 11,2 % penduduk ibukota Jakarta mengalami gangguan kesehatan jiwa adalah indikasi serius bahwa sumber daya manusia indonesia atau "Sudami" khususnya di kota-kota besar memerlukan terapi efektif yang serius agar tidak menjadi penghambat pembangunan nasional.
Pemindaian atau scanning tentang gejala umum masyarakat terkena gangguan kejiwaan membutuhkan pendekatan popular dalam terminologi komunikasi.
Masyarakat cenderung menghindar jika berhubungan dengan komunitas rumah sakit jiwa karena berkonotasi negatif.
Perlu pencerahan dengan pembangunan Institut Kebugaran Mental Publik di setiap Provinsi sebagai wahana rujukan penanganan masalah masalah ketidakmampuan mental. Stres dan gangguan jiwa sehingga ada fase keterpanggilan publik untuk berkonsultasi merujuk sederetan masalah terkait.
Perancangan Institut Atau Pusat Kebugaran Mental Publik di setiap provinsi dapat menandai era revolusi mental beranjak dari penatalaksanaan integrasi masalah secara konsepsional dan dimensional.
Tawaran mengungkit Indonesia Bahagia sebagai puncak kebersamaan ide visi aksi dalam revolusi mental merupakan revitalisasi tujuan bernegara yang hakiki. Revolusi Mental butuh Pendekatan Integral Logis Obyektif Tepat atau PILOT.
Dengan kebutuhan mendesak tantangan globalisasi Revolusi Mental butuh Pemimpin Integral Lurus Orientasi Tujuan atau PILOT sebagai Pengarah Implementasi Langsung Optimisme Teladan atau PILOT bagi Rakyat dan Bangsa.
Dengan Pelantikan Presiden Wakil Presiden masa amanah 2014-2019, kita berkeyakinan Revolusi Mental Sekarang Juga atau RENTAL SERANGGA tetap butuh PILOT atau Presiden Indonesia Langsung Operasi Tuntas semua hambatan dan tantangan kemajuan bangsanya. Selamat datang Revolusi Mental!