Tribunners
Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Insiden Memalukan dalam Kontes Miss Universe 2015
Diawali dengan dipilihnya perwakilan Amerika, Kolombia, dan Filipina sebagai tiga besar Miss Universe 2015.
Penulis: Inny Aisyah
Net
TRIBUNNERS - Kontes kecantikan tahunan Miss Universe 2015, baru saja selesai diselenggarakan di Las Vegas, Amerika Serikat, 20 Desember kemarin.
Namun tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, terdapat kejadian menghebohkan dalam acara Miss Universe tahun ini.
Diawali dengan dipilihnya perwakilan Amerika, Kolombia, dan Filipina sebagai tiga besar Miss Universe 2015.
Steve Harvey, selaku MC pada acara tersebut dengan bangga mengumumkan Miss Amerika sebagai runner up II, Miss FIlipina sebagai runner up I, dan titel Miss Universe 2015 dimenangkan oleh Miss Kolombia.
Namun beberapa saat setelah crowning dan pemberian selamat kepada Ariadna Gutierrez selaku perwakilan Kolombia yang memenangkan Miss Universe 2015, Harvey tiba tiba mngucapkan "I apologize" dan kalimat berikutnya sangatlah mengejutkan.
Ternyata Harvey salah membaca clue card yang ia bawa, dan pemegang titel Miss Universe 2015 yang sebenarnya adalah perwakilan Filipina, Pia Alonzo Wurtzbach, sedangkan Gutierrez hanya berhasil mendapatkan posisi runner up I.
Harvey menunjukkan dengan jelas clue cardnya ke arah kamera yang menunjukan bahwa Miss Filipinalah pemenangnya.
Dengan itu, mahkota Miss Universe pun berpindah kepada Wurtzbach. Harvey mengakui itu adalah murni kesalahannya, ia juga menuliskan di akun twitternya (@IAmSteveHarvey) permohonan maaf atas kesalahannya tersebut.
Dan selain itu, Indonesia yang diwakilkan oleh Anindya Kusuma Putri juga mencapai prestasi yang membanggakan, meski Indonesia tak lagi menang dalam kategori National Costume, namun Anindya berhasil membawa Indonesia ke 15 besar.
Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
