Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tribunners / Citizen Journalism

TKI Bisa Menjadi Duta Budaya Bangsa

Ada satu lagi peran penting yang dapat dilakoni TKI, yaitu menjadi duta kebudayaan bangsa.

Ditulis oleh : Biro Humas Kemnaker

TRIBUNNERS - Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri selama ini terkenal sebagai pahlawan devisa.

Penghasilan yang mereka peroleh memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan devisa negara yang pada akhirnya dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Banyak keuntungan yang didapatkan bangsa dan negara dari keberadaan TKI. Selain sebagai penyumbang devisa, TKI juga dapat berperan sebagai agen pariwisata Indonesia di mancanegara.

Bahkan, ada satu lagi peran penting yang dapat dilakoni TKI, yaitu menjadi duta kebudayaan bangsa.

Hal tersebut dikatakan Marifah Hanif Dhakiri, istri Menteri Ketenagakerjaan, M Hanif Dhakiri, saat memberikan sambutan pada seminar penguatan karakter tenaga kerja Indonesia dengan tema budaya Indonesia sebagai pondasi karakter dan jati diri TKI di Surabaya, Sabtu (5/3/2016).

Menurut Marifah Hanif, TKI bukan hanya pahlawan devisa tetapi juga dapat berperan sebagai duta budaya yang mempromosikan adat serta tradisi nusantara kepada masyarakat dunia.

Berita Rekomendasi

"TKI tidak hanya membawa gelar pahlawan devisa, tetapi sebagai duta budaya Indonesia. Karena dimana pun TKI melangkah, melintasi negara dan benua, TKI membawa budaya serta jati dirinya sebagai orang Indonesia," kata Marifah Hanif.

Marifah Hanif menjelaskan, TKI dapat mempromosikan budaya bangsa dengan cara memberikan "sentuhan" khas kebudayaan daerah yang TKI bawa dalam setiap pekerjaan yang dilakukan.

"Dari masakan yang dihidangkan untuk majikan, TKI membawa budaya kuliner Indonesia yang sangat khas dan digemari oleh orang-orang di seluruh dunia. Melalui senandung saat menjaga dan bermain dengan anak majikan, TKI memperkenalkan lagu Indonesia yang ramah terhadap anak-anak," ujar Marifah Hanif.

Selain itu, lanjut Marifah Hanif, sadar atau tidak selama ini TKI sebenarnya telah mempromosikan budaya gotong-royong bangsa.

Hal tersebut tercermin dari solidaritas antara TKI saat saling bahu-membahu menyelesaikan permasalahan yang ada.

"Budaya gotong-royong juga dipraktekkan langsung oleh TKI di luar negeri ketika membantu kawannya yang menghadapi masalah.  Solidaritas dan uluran tangan antara sesama TKI turut membantu pemerintah dalam menyelesaikan permasalahan TKI, baik di dalam maupun di luar negeri," tutur Marifah Hanif.

Marifah Hanif juga menyinggung soal TKI sukses yang menurutnya telah mempraktekkan budaya menabung bangsa.

"Cerita TKI sukses tersebut sesungguhnya telah mempraktekkan budaya bangsa, yaitu budaya menabung, merencanakan, dan mengelola sumber daya yang ada," ungkap Marifah Hanif.  

Kemudian Marifah Hanif mengingatkan para Calon TKI untuk mempersiapkan diri sebelum berangkat dan tidak melupakan budaya Indonesia ketika berada di luar negeri.

"Sebelum berangkat pelajari dulu budaya negara tujuan dan lengkapi dokumen. Jangan melupakan budaya Indonesia. Jangan sampai setelah ke luar negeri kita melupakan budaya bangsa dan mengikuti budaya luar yang tidak sesuai dengan nilai-nilai budaya Indonesia," kata Marifah Hanif.

Terakhir, Marifah Hanif berharap TKI benar-benar dapat menjadi duta-duta budaya bangsa di luar negeri.

"Saya berharap dan berdoa bagi sahabat-sahabat TKI agar dapat terus menjadi duta-duta budaya bangsa, menyebarkan budaya Indonesia yang ramah dan menghargai keberagaman," ucap Marifah Hanif.

Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas