Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tribunners / Citizen Journalism

Daripada Kunker ke 4 Benua Sebaiknya DPR Aceh Sambangi Rakyat di Pelosok

Komite Mahasiswa dan Pelajar Kutamakmur (KOMPAK) Kabupaten Aceh utara mempertanyakan urgensi Kunjungan kerja (Kunker).

Ditulis oleh : Ody Yunanda

TRIBUNNERS - Komite Mahasiswa dan Pelajar Kutamakmur (KOMPAK) Kabupaten Aceh utara mempertanyakan urgensi Kunjungan kerja (Kunker) Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) ke empat benua di dunia.

KOMPAK berpendapat bahwa kunjungan tersebut tidak menguntungkan rakyat. Yang terjadi malah sebaliknya, yaitu merugikan rakyat, karena kunker yang direncanakan DPRA tahun ini menelan anggaran hingga Rupiah 3 miliar.

"Masih banyak persoalan di Aceh yang belum selesai, masih banyak PR yang harus di kerjakan oleh DPRA di Daerah sendiri, masih sangat banyak rakyat Aceh yang belum sejahtera sampai dengan hari ini, potret buram pendidikan Aceh yang saat ini masih nyata. Ini yang seharusnya menjadi perhatian Dewan kita yang terhormat, sedangkan Kunker ke luar negeri, apa mamfaat yang bisa dirasakan oleh rakyat Aceh,” tanya Ketua Umum KOMPAK, Ns Munawir, Senin (25/07/2016).

Sekretaris Jenderal (Sekjen) KOMPAK, T Mustakim, menyarankan DPRA sebaiknya melakukan kunkerke pelosok – pelosok Aceh untuk mengetahui kehidupan rakyat,

"Kalau tidak ke luar Negeri kan bisa, Kunker ke daerah pelosok Aceh saja lebih besar mamfaatnya untuk rakyat. Pun demikian dengan anggaran tiga miliyar tersebut bisa digunakan untuk kesejahteraan rakyat, pembangunan infrastruktur sekolah dan dayah, rumah dhuafa dan lainnya yang bersifat untuk kepentingan rakyat,” ujar Mustakim.

Untuk itu Kompak meminta agar DPRA membatalkan rencana Kunker tersebut.

Berita Rekomendasi

“Jika pun harus dipaksakan, maka jangan gunakan uang rakyat karena itu tidak penting bagi rakyat,” kata Mustakim.

Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas