Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Petani Desa Ini Adakan Upacara HUT RI di Tepi Waduk
Hari kemerdekaan Republik Indonesia yang diperingati setiap tanggal 17 Agustus selalu menjadi momen istimewa yang dinanti-nanti oleh seluruh rakyat In
Ditulis oleh : Ridhuan Habibie
TRIBUNNERS - Hari kemerdekaan Republik Indonesia yang diperingati setiap tanggal 17 Agustus selalu menjadi momen istimewa yang dinanti-nanti oleh seluruh rakyat Indonesia.
Tak terkecuali bagi para petani, ibu rumah tangga dan pemuda di Dusun Baran & Mundu, Desa Puloharjo, Kecamatan Eromoko, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.
Seakan tak ingin kalah semangat dengan yang lain dalam merayakan HUT RI para petani ini berinisiatif mengadakan upacara pengibaran bendera merah putih di tepi Waduk Plumbon Baran Mundu.
Pemilihah lokasi Waduk Plumbon ini bukan tanpa alasan. Waduk yang sudah dibangun sejak jaman Belanda ini juga pernah digunakan untuk persinggahan Panglima Besar Jenderal Sudirman ketika melakukan perang gerilya.
Sebanyak 80 warga yang mayoritas adalah petani ini tampak antusias mengikuti jalannya upacara lantaran ini adalah yang pertama diadakan di Dusun Baran & Mundu.
Hari itu seolah menjadi bukti bahwa rasa nasionaisme dan patriotisme bisa dilakukan oleh siapa saja dan dimana saja. Bahkan ada seorang nenek berusia 71 tahun yang ikut hadir menjadi peserta upacara.
Lancarnya upacara ini tidak lepas dari peran para pemuda yang tergabung dalam Ikatan Remaja Masjid Wonogiri (Irmagiri) yang mendorong antusiasme dan semangat warga, melakukan persiapan dan menjalankan tugas sebagai petugas upacara dengan penuh dedikasi dan semangat.
Mereka dengan kreatif mendesain tiang bendera dan mengatur kegiatan ini dengan sedemikian rupa sehingga upacara peringatan HUT Republik Indonesia ke-71 di Baran - Mundu menjadi terasa sangat spesial dan khidmat.
Meski terik matahari pagi menyengat dan hanya menggunakan pakaian sederhana ala masyaraka desa, warga tetap menunjukkan keseriusan.
Tampil sebagai Pembina Upacara yakni Rayan As yang merupakan Kepala Perwakilan LAZ Al Azhar Jawa Tengah.
"Upacara ini merupakan momentum persatuan, momentum untuk menunjukkan rasa nasionalisme kita. Alhamdulillah, LAZNAS Al Azhar melalui Program Indonesia Gemilang kini mampu membina masyarakat Dusun Baran dan Mundu, Desa Puloharjo, Kecamatan Eromoko, Kabupaten Wonogiri menjadi semakin berdaya," ucap Rayan.