Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
MKGR DKI Bantu Korban Banjir Jakarta
Berbagai elemen masyarakat menunjukkan kepedulian yang tinggi terhadap korban Banjir di DKI Jakarta yang terjadi di beberapa wilayah.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNERS- Berbagai elemen masyarakat menunjukkan kepedulian yang tinggi terhadap korban Banjir di DKI Jakarta yang terjadi di beberapa wilayah.
Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) DKI Jakarta menunjukkan kepedulian serupa dengan menyalurkan bantuan kepada korban banjir yang terpusat di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur
Basri Baco, Ketua MKGR DKI Jakarta menjelaskan, organisasi yang dipimpinnya menyalurkan bantuan berupa sembako, peralatan bayi dan wanita, susu untuk bayi dan dewasa, dan mie instan.
“Kami menyalurkan bantuan di wilayah yang terkena dampak banjir relatif parah seperti Kampung Pulo, Kampung Melayu Kecil, dan Kec Mampang Prapatan yang meliputi Pela Mampang, Kuningan Barat, Bangka dan Tegal Parang. Kebetulan semua wilayah tersebut berada dalam wilayah jakarta Selatan dan Jakarta Timur,” ujar Basri.
MKGR DKI Jakarta menyalurkan bantuan sejak hari Selasa sampai sekarang.
“Bantuan dari masyarakat yang mengalir ke Posko MKGR DKI Jakarta masih ada sampai sekarang. Jadi kami pun belum berhenti menyalurkannnya. Seperti hari ini, kami kembali menyalurkan ke masyarakat di Kampung Melayu Kecil dan Mampang,” kata Basri.
Sekretaris Golkar DKI Jakarta ini lebih lanjut menjelaskan, mayoritas bantuan yang terkumpul di MKGR Jakarta berasal dari Pengurus MKGR DKI Jakarta, kader dan simpatisan.
“Ini wujud kepedulian seluruh keluarga besar MKGR DKI Jakarta kepada korban bencana banjir,” tandasnya.
Unggul Triaji, Wakil Ketua Bidang Pengabdian Masyarakat MKGR DKI Jakarta, mengatakan bahwa banjir pada tahun sekarang jauh lebih kecil dibanding tahun 2012.
“Ini banjir siklus lima tahun. Alhamdullillah tahun sekarang tidak separah tahun 2012, baik dari segi penyebaran titik maupun tinggi dan lamanya genangan,” ujarnya.
Meski begitu, ujar Unggul, yang namanya banjir tetap saja bikin korban kerepotan dan mengalami banyak problem, seperti problem kesehatan, ketenangan beraktivitas, dan kecukupan istirahat. “MKGR datang memberikan bantuan dan support semangat,” tandasnya. ()
![Baca WhatsApp Tribunnews](https://asset-1.tstatic.net/img/wa_channel.png)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.