Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners

Tribunners / Citizen Journalism

Tol Bawen-Salatiga Segera Rampung

"Ini ruas Bawen-Salatiga yang sudah bertahun-tahun tidak bisa selesai karena masalah pembebasan lahan," ujar Presiden Joko Widodo

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Tol Bawen-Salatiga Segera Rampung
TRIBUN JATENG/TRIBUN JATENG/SUHARNO
Para pekerja sedang mengerjakan penyelesaian ruas Jalan Tol Bawen-Salatiga, Kamis (30/3/2017). 

TRIBUNNERS - Presiden Joko Widodo siang tadi, Sabtu, 8 April 2017, meninjau perkembangan proyek pembangunan jalan tol Bawen - Salatiga di KM +37.600, Jembatan Tuntang, Desa Kandangan, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, Provinsi Jawa Tengah.

Ruas tol tersebut merupakan bagian dari proyek pembangunan jalan tol Semarang-Solo, yang sudah bertahun-tahun terkendala masalah pembebasan lahan.

"Ini ruas Bawen-Salatiga yang sudah bertahun-tahun tidak bisa selesai karena masalah pembebasan lahan," ujar Presiden Joko Widodo kepada para jurnalis usai peninjauan.

Namun, tekad kuat pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam membangun infrastruktur di Tanah Air, mendorong para jajarannya segera menyelesaikan masalah yang menghambat pembangunan tersebut. Sehingga proyek pembangunan jalan tol tersebut berjalan sesuai rencana dan mencapai tahap konstruksi.

"Alhamdulilah tadi saya tanyakan hampir rata-rata di setiap ruas, setiap seksi 97-99 persen lahan sudah terbebaskan, artinya tadi saya sampaikan ke Menteri PU tinggal konstruksi," ungkapnya.

Walaupun demikian, proses kontruksi yang dihadapi tidaklah mudah. Mengingat lokasi pembangunan jalan tol yang berada di sekitaran bukit, membuat kontruksi berjalan cukup berat. Bahkan saat ini masih ada sekitar 140 ribu meter kubik tanah yang harus dipindahkan.

"Memang problem yang paling berat misalnya di ruas Bawen-Salatiga ini, di Tuntang memang paling berat menghadapi bukit-bukit yang memerlukan pemotongan dan membawa tanah itu menuju tempat yang lain," ucap Presiden.

BERITA TERKAIT

Oleh karena itu, Kepala Negara berharap seluruh ruas tol yang ada di Pulau Jawa sudah tersambung pada tahun 2019 mendatang. Sehingga mobilitas dan aksesibilitas masyarakat di Pulau Jawa menjadi semakin mudah.

"Kita berharap insya Allah 2018 akhir Jakarta-Semarang, Semarang-Solo, Solo-Surabaya sudah tersambung. Dilanjutkan ke arah Timur, Surabaya-Banyuwangi juga 2019 sudah selesai, kita sambung dari ujung ke ujung di Jawa," ujar Presiden.

Hadir mendampingi Presiden dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden

Bey Machmudin

Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas