Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Mooryati Soedibyo Cinema Hibahkan Bangunan Set Film Sejarah Sultan Agung
Pendiri dan Presiden Direktur Mustika Ratu Group serta pendiri Yayasan Putri Indonesia dan pendiri Mooryati Soedibyo Cinema, Mooryati Soedibyo, hari i
siaran pers
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Pendiri dan Presiden Direktur Mustika Ratu Group serta pendiri Yayasan Putri Indonesia dan pendiri Mooryati Soedibyo Cinema, Mooryati Soedibyo, hari ini (15/7/2018) menghibahkan bangunan Film Sejarah Sultan Agung yang berlokasi di Desa Gamplong, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, kepada masyarakat Indonesia.
Prakarsa tersebut merupakan upaya lbu Mooryati Soedibyo untuk menyampaikan amanah pahlawan-pahlawan nasional kepada masyarakat Indonesia serta membantu meningkatkan perekonomian masyarakat di Desa Gamplong.
Acara ini dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, Mooryati Soedibyo sebagai Pendiri Mooryati Soedibyo Cinema sekaligus Produser Eksekutif Film Sultan Agung: The Untold Love Story, serta sutradara film Hanung Bramantyo.
Pemain utama Film 'Sultan Agung: The Untold Love Story', di antaranya Ario Bayu, Anindia Kusuma Putri (Putri Indonesia 2015 dan Best 15 Miss Universe 2015), Adinia Wirasti, Marthino Lio, dan Putri Marino.
Baca: Tagar #RecehkanPialaDunia Sempat Viral, Berikut 14 Cuitan Kocak yang Ikut Ramaikan Final Piala Dunia
Menurut lbu Mooryati Soedibyo, pembangunan sejumlah bangunan set Film Sultan Agung yang ditindaklanjuti dengan hibah kepada masyarakat Desa Gamplong merupakan wujud persembahan Mooryati Soedibyo Cinema kepada masyarakat Indonesia.
"Melalui bangunan set Film Sultan Agung dan Film Sultan Agung yang akan diluncurkan ke khalayak luas dalam waktu dekat, kami ingin membawa pesan amanah pahlawan-pahlawan nasional negeri ini untuk mewariskan kekayaan budaya bangsa dan sejarah Indonesia kepada generasi masa kini," ujar lbu Mooryati Soedibyo.
Adapun bangunan set Film Sultan Agung yang dihibahkan terdiri dari Pendopo Keraton Mataram, Songgo Mataram, Benteng VOC, Jembatan Ungkit, Kampung Mataram, dan Kampung Pecinan.
Baca: Oknum Polisi Dimaki karena Tentukan Sendiri Jumlah Denda untuk Setiap Pasal yang Dilanggar
Bangunan set film Sultan Agung mulai dibangun pada tahun 2017 dan selama ini telah menjadi lokasi pengambilan gambar untuk film sejarah Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, dan Cinta' (The Untold Love Story).
Bangunan tersebut berdiri di atas lahan desa milik pemerintah Desa Sumber Rahayu seluas 2 hektar. Pemerintah atau desa setempat memberikan izin (ipt/ipl) lahan tersebut kepada pengelola selama 20 tahun.