Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tribunners / Citizen Journalism

Festival Desa Antikorupsi di Desa Birawan Flores Timur, Tanpa Korupsi Desa Sejahtera

Pemerintah Desa Birawan Flores Timur NTT bersama Indonesia Corruption Watch menyelenggarakan "Festival Desa Antikorupsi', 8 hingga 9 Desember 2018.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Festival Desa Antikorupsi di Desa Birawan Flores Timur, Tanpa Korupsi Desa Sejahtera
Rizal Bomantama
Presiden Joko Widodo saat berpidato sekaligus membuka peringatan Hari Antikorupsi Sedunia di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (4/12/2018). 

PEMERINTAH Desa Birawan Flores Timur NTT bersama Indonesia Corruption Watch menyelenggarakan "Festival Desa Antikorupsi', 8 hingga 9 Desember 2018.

Setiap tanggal 9 Desember sejumlah negara termasuk Indonesia memperingati Hari Antikorupsi Internasional atau Hari Antikorupsi sedunia.

Acara rutin tahunan ini dimaksudkan untuk mengingatkan semua pihak akan bahaya korupsi dan bagaimana mencegahnya.

Saat ini muncul suasana keprihatinan yang mendalam terhadap praktik korupsi di Indonesia yang diyakini masih terjadi setiap hari.

Fenomena korupsi di negeri ini ibarat penyakit kanker yang mulai menggerogoti dan menjalar ke seluruh sendi-sendi kehidupan bangsa.

Korupsi mulai terjadi di semua lembaga legislatif, eksekutif dan yudikatif serta lembaga bisnis.

Korupsi juga mulai merambah dari kota hingga pelosok desa-desa.

Berita Rekomendasi

Dalam catatan Indonesia Corruption Watch (ICW) hingga November 2018 sudah ada 181 kasus korupsi yang berkaitan dengan pengelolaan dana desa dengan kerugian mencapai Rp 40,6 miliar.

Dalam rangka mencegah munculnya generasi korupsi dan meluasnya korupsi bahkan hingga ke desa-desa maka perlu dibangun kesadaran bagi seluruh elemen masyarakat, aparatur sipil negara, aparatur pemerintah desa, para pejabat maupun pemimpin di negeri ini bahwa setiap hari adalah hari anti korupsi.

Artinya setiap hari kita semua diingatkan untuk tidak lakukan korupsi dan harus berantas korupsi.

Untuk memberikan kesadaran mengenai bahaya korupsi, bagaimana mencegah korupsi dan menanamkan nilai-nilai integritas kepada warga maka Pemerintah Desa Birawan Kecamatan Ile Bura Kabupaten Flores Timur Nusa Tenggara Timur bersama dengan Indonesia Corruption Watch berinisiatif membuat kegiatan “ Festival Desa Antikorupsi “ pada Sabtu-Minggu, 8-9 Desember 2018.

Festival Desa Anti Korupsi adalah serangkaian kegiatan yang terdiri dari Diskusi tentang Pencegahan Korupsi dan Membangun Keluarga Antikorupsi, pengadaan warung kejujuran dan perpustakaan anti korupsi, mendongeng tentang nilai-nilai integritas untuk anak, perlombaan bagi Forum Anak Desa (lomba mewarna, lomba fragmen antikorupsi), nonton bareng film antikorupsi dan hiburan bertemakan korupsi.

Festival Desa Antikorupsi diharapkan dapat diiikuti seluruh warga dan perangkat Desa Birawan serta dapat diadopsi oleh Desa-desa lain di Kabupaten Flores Timur NTT maupun daerah lainnya di kemudian hari.

Kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari Sekolah Antikorupsi (SAKTI) Aparatur Pemerintah Desa yang diadakan oleh Indonesia Corruption Watch dan Yaspensel Keuskupan Larantuka pada 6-9 November-2018 lalu dan Desa Birawan sebagai salah satu peserta SAKTI.

Halaman
12
Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas