Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
KPBUN Lelang Bambu Unik Buat Gelar Doa “Pilpres Damai”
Kita berdoa, semoga gelaran Pilpres 2019 tidak akan diwarnai terjadinya gempa politik oleh gesekan atau benturan antara lempeng #Salam2Periode
Editor: Toni Bramantoro
Oleh: Alex Palit
Hari ini, alam politik Indonesia jelang Pilpres 2019 tak ubahnya anak gunung Krakatau yang sedang bergolak mengeluarkan semburan pijar kembang api, asap, debu, bebatuan, yang sewaktu-waktu bisa meletus dengan segala dampak yang ditimbulkan seperti gempa atau tsunami.
Begitupun, tak ubahnya alam politik Indonesia jelang gelaran Pilpres 2019 ekskalasi politik pun kian bergolak, meletup-letup, seperti halnya anak gunung Krakatau, yang juga dikhawatirkan bisa meletus, yang berefek menimbulkan terjadinya gempa politik atau tsunami politik.
Kita berdoa, semoga gelaran pesta demokrasi Pilpres 2019 berjalan sejuk, aman dan damai.
Kita berdoa, semoga gelaran Pilpres 2019 tidak akan diwarnai terjadinya gempa politik oleh gesekan atau benturan antara lempeng #Salam2Periode dengan lempeng#2019GantiPresiden.
Kita berdoa, semoga dalam gelaran Pilpres 2019 akan melahirkan kepemimpinan duet capres – cawapres yang mampu membawa kehidupan rakyat yang lebih baik dalam hal sandang pangan.
Dan yang tak kalah pentingnya, siapa pun capres – cawapres terpilih di Pilpres 2019 tidak sekadar memenangi hal penghitungan suara, juga memenangi ridho dan rahmat alam semesta.
Itulah doa dan harapan dan dambaan kita orang pinggiran yang tergabung di Komunitas Pecinta Bambu Unik Nusantara (KPBUN), yang kini beranggotakan 26.700 lebih tersebar di seluruh Nusantara.
Kita bukan siapa-siapa, kita hanyalah pembolang, pecinta dan kolektor pusaka alam bambu unik Nusantara yang tergabung di KPBUN.
Sebagai orang pinggiran yang tergabung di KPBUN, kita bukan siapa-siapa, dan yang bisa kita lakukan hanyalah berupa doa, sebagaimana kita lakukan sebelumnya yaitu dengan menggelar hajatan selamatan / tumpengan “Doa untuk Negeri – Berdamai dengan Alam”, digelar secara serentak di 17 kota Indonesia, 16 Desember 2018.
Dan apa yang kita lakukan ini – walau hanya berupa doa – adalah wujud peduli kita semoga negeri yang kita cintai ini terjauhkan dari bencana alam berkelanjutan lantaran ulah manusia yang sudah abai tidak lagi merawat, menjaga harmonisasi, dan berdamai dengan alam.
Begitupun dengan rencana KPBUN menggelar hajatan “Doa untuk Negeri – Pilpres Damai”, kita berdoa mendoakan semoga di tahun politik jelang Pilpres 2019 berjalan sejuk, aman dan damai, tidak terjadi adanya kegaduhan politik yang tidak kita inginkan.
Semoga niatan ini mendapat respon elit politik parpol, kubu capres – cawapes, atau lembaga yang berkepentingan dengan terselengaranya pilpres damai.
Untuk itu, dalam rangka “Doa untuk Negeri – Pilpres Damai”, kami menggalang dana dengan melelang tujuh batang bambu unik yang hasilnya digunakan membiayai hajatan tersebut.
Uniknya Bambu Unik
Selain memiliki sentuhan artistik sebagai karya seni alami, di kalangan pengaji deling KPBUN, keunikan alami bambu unik ini juga dinilai mengandung muatan simbol-simbol atau bahasa tanda untuk dimengerti yang tersembunyi didalamnya yang berisikan pesan atau ayat-ayat untuk dibaca dan diterjemahkan oleh manusia.
Adapun keunikan alami bambu-bambu unik inipun disebutnya sebagai kitab tanpo waton, ora tinulis neng iso diwoco (kitab tak terlihat, tidak ditulis tapi bisa dibaca) yang memuat pesan dari gambaran simbol-simbol atau bahasa tanda yang ada.
Selain ada pula yang meyakini bahwa bambu unik ini memiliki tuah atau kekuatan energi bawaan alami. Sehingga bambu-bambu unik ini ada yang meyakini diyakini memiliki kegunaan, manfaat atau khasiat tertentu sesuai keunikan bentuk wujudnya.
Bahkan di kalangan masyarakat tertentu, nilai artistik keunikan bambu ini adakalanya disimbolisasikan dengan kehidupan.
Lewat simbol-simbol atau bahasa tanda ini kita diajak membaca, menterjemahkan dan memberi arti dari makna pesan yang tersembunyi didalamnya untuk kemudian dipahami oleh tindakan batin atau pengalaman batin, dan kemudian dimaknai lebih jauh lagi dalam tindakan di tengah kehidupan.
Dimaharkan Rp. 3 Juta
Ketujuh bambu unik yang dilelang antara lain; (1) bambu unik “songgo buwono”, (2) bambu unik dampit, (3) bambu kuning “songgo buwono – trisula”, (4) bambu tongkat songgo bumi “naga bumi”, (5) bambu unik patil lele, (6) bambu unik ruas lilit sambung roso selendang mukti – dampit, dan (7) bambu unik tumpangsari dobel Yin-Yang.
Masing-masing bambu unik, kita maharkan Rp. 3 juta, di mana hasil dari lelang ini diperuntukkan membiayai hajatan “Doa untuk Negeri – Pilpres Damai” yang akan kita gelar serentak di 17 kota Indonesia, 27 Januari 2019.
Dalam kesempatan ini, dengan bersemangatkan berdamai dengan alam, lewat hajatan “Doa untuk Negeri – Pilpres Damai”, kita warga KPBUN juga berdoa dan mendoakan semoga di tahun politik jelang pesta demokrasi Pilpres 2019 tidak terjadi adanya kegaduhan politik yang bisa berimpilikasi menjadi gempa atau tsunami politik yang bisa memecah-belah rasa persaudaraan Bhinneka Tunggal Ika, dan sekaligus dikhawatirkan mengancam keutuhan NKRI.
Untuk itu, bagi para sedulur cinta damai yang tertarik atau berminta memahari yang kita lelang ini, monggo silahkan langsung kontak saya; Alex Palit, WA 082298277057.
Begitupun bagi Anda yang terinspirasi dan mengapresiasi, dan ingin berpartisipasi atas “Doa untuk Negeri – Pemilu Damai”, monggo, kita juga menerima sumbangan seikhlasnya, lewat transfer ke no rek BCA saya; 6330551630.
Kami yakin seyakinnya, sebagaimana ucapan guru bijak; semakin banyak memberi – semakin banyak menerima, amin! Atas keikhlasan Anda yang telah turut menyumbang untuk kegiatan ini, kami juga akan memberi kenang-kenangan berupa bambu unik koleksi KPBUN sesuai pilihan.
Atas segala apresiasi, partisipasi, dukungan dan doanya, kami warga KPBUN mengucapkan terima kasih tak terhingga, dan semoga memberi keberkahan buat kita semua, juga negeri ini dalam terselenggaranya Pilpres 2019 berjalan sejuk, aman dan damai. Semoga... Amin!!!
* Alex Palit, citizen jurnalis Aliansi Pewarta Independen (API) - #SelamatkanIndonesia, pendiri dan admin “Komunitas Pecinta Bambu Unik Nusantara” (KPBUN).