Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tribunners / Citizen Journalism

Letjen Doni Monardo Menggendong Doni Monardo Ibo di Sentani

Nah bagaimana gerangan kisahnya sehingga sang orang tua memberi nama kepada bayinya Doni Monardo Ibo?

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Letjen Doni Monardo Menggendong Doni Monardo Ibo di Sentani
Istimewa
Kepala BNPB Doni Monardo menggendong bocah bernama sama yaitu Doni Monardo Ibo warga Sentani, Jayapura 6 bulan setelah bencana banjir bandang di Sentani 

Catatan Egy Massadiah dari Sentani

TRIBUNNEWS.COM - Dalam catatan saya, setidaknya sudah ada lima bayi yang diberi nama Doni Monardo. Masing masing lahir di Ainaro Timor Timur, Singaraja Bali, Ambon Maluku, Konawe Sultra dan Jayapura Papua.

Saat mendampingi, Kepala BNPB Doni Monardo bertemu dengan tetua adat atau Ondofolo dan masyarakat adat se-Danau Sentani dalam acara "Kebersamaan dalam se-Helai Papeda dari Pinggiran Danau Sentani untuk Persatuan dan Kedamaian Bagi Tanah Papua dan Indonesia" di Bumi Kenambai Umbai, Sentani, Jayapura, muncul sebuah kejutan kecil.

Bayi yang kini berusia 6 bulan bernama Doni Monardo Ibo ikut hadir di tengah acara.

Nah bagaimana gerangan kisahnya sehingga sang orang tua memberi nama kepada bayinya Doni Monardo Ibo?

Bermula pada Maret 2019 saat Sentani diterjang banjir bandang. Sebuah bencana alam yang diyakini karena faktor manusia.

Kepala BNPB Doni Monardo menggendong bocah bernama sama yaitu Doni Monardo Ibo dan dua orang tuanya warga Sentani, Jayapura 6 bulan setelah bencana banjir bandang di Sentani
Kepala BNPB Doni Monardo menggendong bocah bernama sama yaitu Doni Monardo Ibo dan dua orang tuanya warga Sentani, Jayapura 6 bulan setelah bencana banjir bandang di Sentani (Istimewa)

Pegunungan Cycloop rusak akibat ulah oknum yang mengeksploitasi hutan dengan semena-mena sejak tahun 2003.

Berita Rekomendasi

BNPB sigap turun tangan. Doni Monardo pun berangkat. Melakukan banyak koordinasi dan mencarikan solusi serta strategi pencegahan dengan sejumlah instansi.

Doni bertemu tokoh adat, pejabat sipil dan militer serta kepolisian, dan masyarakat luas. Di situlah, Doni berkomunikasi dengan hati.

Tanpa ia sadari, sepak terjang Doni di Sentani telah membetot perhatian warga setempat bernama Abia Monim, salah seorang ondoafi atau kepala adat. Salah satunya adalah pertemuan Doni dengan para ondoafi di Hotel Aston, Jayapura.

Di situ, Abia Monim menyimak kalimat Doni Monardo dengan sangat tekun. Ia kagum akan sosok Doni yang dinilai sangat pintar dan peduli kepada warga Sentani.

Tak lama setelah acara berlangsung, ondoafi asal Kampung Hobong Sentani ini mendapat kabar gembira, bahwa cucunya baru saja lahir. Proses kelahiran tanpa upacara adat seperti banyak dipraktekkan warga Papua pedalaman. Cucunya lahir di Rumah Sakot Yowari, Sentani.

Kelaminnya laki-laki. Girang bukan kepalang perasaan kakek Monim.

Seketika ia teringat sosok Doni Monardo, dan bertekad memberi nama cucunya Doni Monardo.

Halaman
123
Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas