Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Letjen Doni Monardo Menggendong Doni Monardo Ibo di Sentani
Nah bagaimana gerangan kisahnya sehingga sang orang tua memberi nama kepada bayinya Doni Monardo Ibo?
Editor: Hasanudin Aco
Catatan Egy Massadiah dari Sentani
TRIBUNNEWS.COM - Dalam catatan saya, setidaknya sudah ada lima bayi yang diberi nama Doni Monardo. Masing masing lahir di Ainaro Timor Timur, Singaraja Bali, Ambon Maluku, Konawe Sultra dan Jayapura Papua.
Saat mendampingi, Kepala BNPB Doni Monardo bertemu dengan tetua adat atau Ondofolo dan masyarakat adat se-Danau Sentani dalam acara "Kebersamaan dalam se-Helai Papeda dari Pinggiran Danau Sentani untuk Persatuan dan Kedamaian Bagi Tanah Papua dan Indonesia" di Bumi Kenambai Umbai, Sentani, Jayapura, muncul sebuah kejutan kecil.
Bayi yang kini berusia 6 bulan bernama Doni Monardo Ibo ikut hadir di tengah acara.
Nah bagaimana gerangan kisahnya sehingga sang orang tua memberi nama kepada bayinya Doni Monardo Ibo?
Bermula pada Maret 2019 saat Sentani diterjang banjir bandang. Sebuah bencana alam yang diyakini karena faktor manusia.
Pegunungan Cycloop rusak akibat ulah oknum yang mengeksploitasi hutan dengan semena-mena sejak tahun 2003.
BNPB sigap turun tangan. Doni Monardo pun berangkat. Melakukan banyak koordinasi dan mencarikan solusi serta strategi pencegahan dengan sejumlah instansi.
Doni bertemu tokoh adat, pejabat sipil dan militer serta kepolisian, dan masyarakat luas. Di situlah, Doni berkomunikasi dengan hati.
Tanpa ia sadari, sepak terjang Doni di Sentani telah membetot perhatian warga setempat bernama Abia Monim, salah seorang ondoafi atau kepala adat. Salah satunya adalah pertemuan Doni dengan para ondoafi di Hotel Aston, Jayapura.
Di situ, Abia Monim menyimak kalimat Doni Monardo dengan sangat tekun. Ia kagum akan sosok Doni yang dinilai sangat pintar dan peduli kepada warga Sentani.
Tak lama setelah acara berlangsung, ondoafi asal Kampung Hobong Sentani ini mendapat kabar gembira, bahwa cucunya baru saja lahir. Proses kelahiran tanpa upacara adat seperti banyak dipraktekkan warga Papua pedalaman. Cucunya lahir di Rumah Sakot Yowari, Sentani.
Kelaminnya laki-laki. Girang bukan kepalang perasaan kakek Monim.
Seketika ia teringat sosok Doni Monardo, dan bertekad memberi nama cucunya Doni Monardo.