TRBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jika diminta untuk menyebutkan hantu Indonesia, Anda pasti akan menyebutkan pocong, kuntilanak, genderuwo, tuyul atau bahkan sundel bolong.

Namun, apakah Anda tahu tentang serba-serbi semua hantu populer itu?

Kuntilanak

Kuntilanak adalah salah satu hantu yang sering muncul dalam film horor Indonesia.

Dengan jubah putih panjang dan rambut yang tergerai lurus, kuntilanak acap kali menjadi andalan dalam film horor Indonesia.

Suaranya yang terkekek tak ayal akan membuat orang yang mendengarnya merinding ketakutan.

Berbeda daerah, kuntilanak akan punya nama yang berbeda pula.

Di Sumatera, kuntilanak dikenal dengan pontianak atau puntianak.

Di Kupang disebut buntianak dan munturui dan di Bawean disebut muntianak.

Untuk mengusir kuntilakak agar tidak mengganggu bayi yang baru lahir, taruhlah gunting atau benda tajam di sekitar tempat tidur bayi.

Pocong

Dengan bentuknya yang terbalut kain kafan dan terikat, penampakan pocong pasti membuat diri ingin berteriak kencang.

Beberapa waktu lalu, penampakan pocong yang tertangkap Google Street View viral di media sosial.

Gambarnya yang hanya berdiam diri di semak-semak membuat geger dunia perkicauan.

Pocong sering diceritakan berjalan dengan melompat-lompat.

Konon, pocong muncul karena ikatan kepalanya belum dilepas ketika dikubur.

Akan tetapi, ternyata ada juga pocong kiriman dari paranormal yang bertujuan untuk mencelakakan orang lain.

Pocong kiriman ini biasanya bermata merah atau hijau dan bisa mencelakai korbannya dengan cairan asam yang panas.

Gendruwo

Gendruwo digambarkan sebagai hantu berperawakan besar dan menyeramkan, bagai makhluk berbulu raksasa.

Gendruwo, atau disebut juga dengan gondoruwo, gandarwa, gandaruwa, dan gendruwes, dikatakan suka memindahkan manusia.

Dia juga menyukai perempuan, sehingga terkadang suka mengganggunya.

Manusia yang melakukan ritual memanggilnya akan memberikan sesajen berupa sate gagak kesukaannya.

Tuyul

Hantu berwujud anak kecil yang lekat dengan peliharaaan manusia ini terkenal sering mencuri uang.

Salah satu kelemahan tuyul adalah kacang hijau atau ketam yang bisa mengalihkannya ketika mencuri uang.

Sebagai imbalan atas pekerjaannya, tuyul konon selalu minta disusui majikan perempuannya.

Sundel Bolong

“Bang, satenya bang”, saat membaca kalimat tersebut, Anda pasti berusaha mengucapkannya dengan nada lembut mirip seperti di film Sundel Bolong, kan?

Sundel bolong atau disebut juga dengan buruk punggung di Belitung memiliki cerita yang tragis.

Semasa hidupnya, hantu ini konon diperkosa dan dibunuh hingga meninggalkan luka menganga di punggungnya.

Sundel bolong sering menampakkan diri saat ada perempuan yang dijahati.

Jadi, dari 5 hantu populer di atas, hantu apa saja yang pernah Anda lihat? (Febri/BIP)