Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tribunners / Citizen Journalism

'Pahlawan Citarum' itu Telah Berpulang, Selamat Jalan Kolonel Ckm dr Is Priyadi

Bagi Doni, ini bukan berita kematian biasa. Almarhum Is Priyadi baginya adalah salah satu “pahlawan” program Citarum Harum.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in 'Pahlawan Citarum' itu Telah Berpulang, Selamat Jalan Kolonel Ckm dr Is Priyadi
Istimewa
Telah berpulang ke rahmatullah Kolonel Ckm dr. Is Priyadi pukul 16.38 di ICU RSPAD, Jakarta. Is adalah alumnus FK Unair Angkatan 84. 

KAMIS 3 Desember 2020, kumandang adzan isya baru saja usai, ketika Doni Monardo menangkap sebuah pesan penting di telepon selularnya.

Saat itu ia sedang berada di Lanud Abdurachman Saleh, Malang, usai melakukan serangkaian kunjungan ke Lembata, NTT dan Lumajang, Jawa Timur.

Mestinya, pada jam tersebut, Doni sudah berada di udara, dalam penerbangan Malang – Yogyakarta, untuk kemudian disambung jalan darat ke Cilacap.

Di luar kebiasaan, ekspresi Doni Monardo begitu kaget, sorot matanya seketika meredup. Ada ekspresi duka mendalam di balik wajah bermasker itu.

"Innalillaahi wainna ilaihiroji'un. Telah berpulang kerahmatullah Kolonel Ckm dr. Is Priyadi pukul 16.38 di ICU RSPAD, Jakarta. Is adalah alumnus FK Unair Angkatan 84. Semoga Allah mengampuni semua dosanya dan melapangkan kuburnya. Semoga mendapat tempat yang mulia di sisi Allah SWT."

Bagi Doni, ini bukan berita kematian biasa. Almarhum Is Priyadi baginya adalah salah satu “pahlawan” program Citarum Harum.

"Saya sangat berduka, sedih, prihatin, kecewa, semua perasaan itu campur aduk menjadi satu. Almarhum adalah Kepala Kesdam Siliwangi saat saya menjabat Pangdam Siliwangi. Dia yang mengambil sampel air dan data-data dari berbagai sumber saat saya memulai program Citarum Harum," ujar Doni Monardo dalam ekspresi duka yang mendalam.

Berita Rekomendasi

Apalagi pada hari yang sama setidaknya ada 7 nama dokter lain yang juga wafat.

Baca juga: Doni Monardo dan Pangdam V Brawijaya Berencana Tinjau Lokasi Pengungsian Korban Erupsi Semeru

Doni ingat betul, sesaat setelah dilantik sebagai Pangdam Siliwangi pada 14 November 2017, ia langsung memerintahkan dokter Is untuk mengambil (sample) contoh air Citarum.

Perintah Doni, segera periksakan kandungan air dengan teliti, cari laboratorium yang independen.

Nah, untuk menggali lebih dalam sosok almarhum, Doni memberikan satu nama: Kolonel (Arh) Desi Ariyanto, mantan Kapendam Siliwangi, saat Doni menjabat panglima.

Dengan suara parau menahan rasa haru, Desi mengaku sangat kaget atas wafatnya Is Priyadi.

Setelah tarik napas panjang, mulailah Desi mengilas balik lorong waktu ke belakang, ke tahun 2017. Sebagai Kapendam, ia harus memahami concern panglima.

"Secara garis besar bisa saya katakan, yang Pak Doni kerjakan adalah untuk masa depan kita sebagai bangsa, khususnya warga Jawa Barat," ujar Desi membuka kisah.

Halaman
1234
Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas