Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Saya Ikut Duka Mendalam
Tragedi kelam terjadi pada liga sepak bola di Stadion Kanjuruhan, Malang saat pertandingan Arema Malang dan Persebaya Surabaya.
Editor: Hasanudin Aco
2. Kiranya pihak penyelanggara pertandingan, PSSI, Kemenpora, pemda setempat dan masyarakat bergotong royong memberikan santunan kepada keluarga korban yang meninggal, sekaligus bantuan pengobatan terhadap korban yang sedang dirawat di rumah sakit.
3. Atas tragedi ini PSSI, Kemenpora, Kepolisian untuk mengundang FIFA melakukan investigasi tregasi ini. Perlu mengundang FIFA untuk menjaga kredibilitas investigasi dan sepak bola Indonesia dimata dunia.
4. Menghentikan sementara kompetisi liga 1 BRI ini sampai selesainya hasil investigasi dan rekomendasi FIFA. Hal ini semata mata menjaga kredibilitas kompetisi sepak bola yang ada di tanah air.
5. Penyelenggaraan kompetisi sepak bola professional ditanah air kedepan tidak hanya mementingkan aspek bisnis, tetapi juga kepatuhan terhadap keseluruhan aturan FIFA dari semua pihak, agar tragedi memilukan seperti di Stadion Kanjuruhan Malang tidak terulang kembali.
6. Kalaupun dilanjutkan kembali musim kompetiti sepak bola professional kembali, PSSI selalu mengaudit pelaksanaan setiap pertandingan sepak bola akan digelar, mulai dari tahap persiapan, pelaksanaan, hingga usainya pertandingan. Dan menghentikan pertandingan bila ada ketidakpatuhan terhadap peraturan FIFA. Langkah preventif ini untuk menghindarkan tragedi pilu di Kanjuruhan terulang kembali.
7. Meskipun urusan teknis sepak bola menjadi wewenang penuh PSSI, perlu kiranya Kemenpora ikut memberikan pengawasan untuk membantu PSSI, atau mengingatkan PSSI terhadap kemungkinan ketidakpatuhan penyelenggaraan pertandingan oleh pihak penyelenggara.
Semoga urun pikir atas tragedi pilu di Kanjuruhan dapat memberi pertimbangan yang produktif bagi seluruh pihak untuk kemajuan sepak bola nasional dan kita mengheningkan cipta disertai dengan ketulusan doa bagi yang meninggal, kesembuhan bagi yang dalam perawatan dan kesabaran serta ketabahan dan keikhlasan bagi keluarga yang sanak saudaranya meninggal dalam tragedi memilukan ini.
Jakarta, 2 Oktober 2022