Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners

Tribunners / Citizen Journalism

Dua Strategi Perlawanan Ferdy Sambo

Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir Yoshua menjadi korban pembunuhan berencana yang diotaki Mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Dua Strategi Perlawanan Ferdy Sambo
Foto Kolase/Tribun Jakarta
Pakar Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel dan Mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo. 

Oleh: Reza Indragiri Amriel
Anggota Pusat Kajian Assessment Pemasyarakatan Poltekip

TRIBUNNEWS.COM -  Awalnya saya melihat FS (Ferdy Sambo) ini terkesan tidak akan melakukan perlawanan ekstra.

Ala kadarnya saja.

Tapi kemudian secara sistematis dia kembangkan dua strategi perlawanan utama.

Pertama, atribusi ekternal.

Yaitu menyalahkan Yosua sebagai biang kerok yang sesungguhnya, yang kemudian dibalas FS dengan melakukan (dakwaan) pembunuhan berencana.

Kedua, ironi viktimisasi.

BERITA TERKAIT

Yakni, FS dan PC geser posisi mereka bahwa mereka sejatinya adalah korban, korban yang melakukan pembelaan diri.

Heroik, ya.

Baca juga: Ferdy Sambo Berubah Pikiran, Cabut Lagi Gugatan kepada Presiden Jokowi dan Kapolri

Tapi seiring perjalanan waktu, FS tampaknya sadar bahwa dua strategi di atas akan patah dengan sendirinya karena klaim tentang pemerkosaan tidak akan pernah menjadi fakta hukum.

Justru sebaliknya dua strategi di atas malah seolah memasok alasan kepada hakim untuk memberatkan hukuman sekiranya FS nanti divonis bersalah.

Mutakhir dikembangkan strategi ketiga.

Yaitu diffusion of responsibility.

Artinya, FS menolak bertanggung jawab sendirian karena toh ada Eliezer di situ.

Halaman
123
Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas