Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Otto Wallin vs Gianluca Mandras, WBC, Wajib Copot Gelar Tyson Fury!
Bukan hanya Willan, ada beberapa pihak yang lebih ngotot meminta Maurocio Sulaiman, Presiden WBC untuk segera bertindak.
Editor: Toni Bramantoro
Best World Boxing tvOne
OLEH: M. Nigara
World Boxing Council (WBC) diminta untuk segera mencopot gelar juara dunia kelas beratnya yang saat ini disandang oleh Tyson Fury. Pernyataan itu disampaikan oleh Otto Wilan, juara WBA intercontinental dan peringkat 14 WBC.
Bukan hanya Willan, ada beberapa pihak yang lebih ngotot meminta Maurocio Sulaiman, Presiden WBC untuk segera bertindak. Kubu Deontay Wilder dan promotor Oleksandr Usyk yang paling keras berteriak.
Wilder saat ini berada di posisi utama sebagai penantang Fury. Mantan juara dunia kelas berat WBC, 2015-2019, pernah tiga kali bertemu Fury, sekali draw, dua kali kalah, Feb 2020 dan 2021.
Selain itu Alex Krassyuk, promotor Aleksandr Usyk, ikut berteriak. Kubunya menutut agar Fury segera memenuhi janjinya untuk laga univikasi. Kita tahu, Usyk juara dunia kelas berat di tiga badan tinju dunia lainbya: WBA/IBF/WBO.
Fury Sendiri Menanggapi Dengan Santai
"Hai teman-teman, sedikit klarifikasi nih. Saya mendengar ada banyak orang yang tidak dikenal dan tidak relevan membicarakan tentang bagaimana saya harus dicopot dari ikat pinggang saya," katanya seperti dikuti marca.com.
"Ha ha ha! Jangan benci petinjunya, tapi bencilah yang mempermainannya. Aku tidak punya kewajiban untuk menjawab keinginan mereka, " katanya lagi.
BWB tvOne
Tvone sendiri, Ahad (29/10/23) akan kembali menggelar program Best World Boxing mulai jam o9.oo. Otto Wallin, yang pernah dikalahkan Fury akan menghadapi Gianluca Mandras untuk memperebutkan gelar WBA Continental Heavyweight Championship yang lowong.
Ini adalah langkah pertama Wallin yang memiliki (15 (11)- 0- 0) memperoleh kesempatan untuk merebut gelar di kancah profesional. Lawan yang dihadapinya Madras adalah mantan juara nasional Italia.
Petinju berusia 21 tahun dari Sundsvall, Swedia ini, memiliki rekor amatir lumayan baik. Sederet gelar sudah ia sabet sebelum terjun ke pro.
''Saya sangat menantikan pertarungan ini,'' kata Wallin.
''Memenangkan gelar pertama saya adalah sangat penting untuk langkah maju yang lebih besar bagi saya, dan tidak ada tempat yang lebih baik untuk melakukannya selain di rumah sendiri!" katanya seperti dikutip Bixing Scene.
Seperti kita ketahui, laga yang akan muncul di layar tvone itu adalah laga-18. Sementara hingga saat ini ia telah melakoni 26 (14)- 1- 0. Satu-satunya kekalahan ia derita saat bertarung dengan Tyson Fury.
Wallin pun telah mengantongi gelar WBA Continental, Juara Eropa, dan terakhir merebut gelar kelas berat WBA Inter-Continental yang lowong menang tipis atas Murrat Gasiev (30/9/23).
Sesungguhnya Wallin pernah memiliki kesempatan berlaga di kejuaraan dunia kelas berat WBC. Sayang Dillian Whyte, sang juara mengalami cedera, maka pertarungan yang sudah dijadwalkan (15/9/2021) terpaksa dibatalkan.
Lalu, bagaimana laga Wallin vs Madras? Untuk itu, tunggu dan saksikan hanya di tvone, Ahad (29/10/23) mulai jam o9.oo. Jangan lewatkan....
*M. Nigara, Wartawan Tinju Senior Dan Komentator Tinju tvone