Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tribunners / Citizen Journalism

Wawancarai Vladimir Putin, Tucker Carlson Bakal Guncang Publik Amerika

Tucker Carlson mengumumkan telah mewawancarai Presiden Rusia Vladimir Putin di sebuah lokasi di Moskow, Selasa (6/2/2024)

Editor: Setya Krisna Sumarga
zoom-in Wawancarai Vladimir Putin, Tucker Carlson Bakal Guncang Publik Amerika
DOKUMENTASI/TANGKAP LAYAR FOX NEWS
Tucker Carlson saat masih jadi pembawa acara di saluran televisi Fox News milik grup konglomerasi media Rupert Murdoch, News Corp. Ia didepak dari Fox News pada 2023, dan sejak itu berkarya lewat web pribadi dan media sosial, terutama platform X. 

Komentatoor senior di AS itu menambahkan, konflik tersebut juga telah mengubah aliansi militer dan perdagangan global.

Ia menekankan timnya mengeluarkan biaya sendiri untuk perjalanan ke Rusia untuk mewawancarai Presiden Rusia Vladimir Putin.

"Kami sendiri yang membiayai perjalanan ini. Kami tidak mengambil uang dari pemerintah atau kelompok mana pun," tegas Carlson dalam video tersebut.

Wawancara dengan Putin akan tersedia secara online secara gratis, kata Carlson, seraya menginformasikan Elon Musk berjanji tidak akan menyembunyikan wawancaranya di X.

Tucker Carlson menyindir jurnalis AS dan barat seperti tidak mau repot-repot mewawancarai Vladimir Putin.

Carlson menekankan, dia juga telah meminta wawancara dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, yang dia harap akan disetujui.

Kepada senbuah media Swiss tahun lalu, Tucker Carlson telah lama berencana mewawancarai Vladimir Putin, namun pihak berwenang AS mencegahnya melakukannya.

BERITA REKOMENDASI

Carson mendapatkan ketenaran sebagai pembawa acara bincang-bincang politik malam Tucker Carlson Tonight di Fox News, disiarkan dari 2016 hingga 2023.

Setelah Fox News tiba-tiba mengakhiri kontraknya, Carlson mulai menjalankan Tucker Carlwon Show di akun X.

Presiden AS Donald Trump (kanan) menghadiri pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin selama KTT G20 di Osaka pada 28 Juni 2019.
Presiden AS Donald Trump (kanan) menghadiri pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin selama KTT G20 di Osaka pada 28 Juni 2019. (Brendan Smialowski / AFP)

Selama karirnya, Carlson telah melakukan wawancara dengan mantan Presiden AS Donald Trump, Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban, Presiden Argentina Javier Milei dan politisi lainnya, serta dengan selebriti ternama dunia.

Dari Moskow, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengungkapkan alasan mengapa Presiden Rusia Vladimir Putin setuju untuk diwawancarai Tucker Carlson.

Di mata Putin dan Kremlin, Tucker Carlson dianggap mempertahankan posisi yang berbeda dari jurnalis barat lainnya.

“Sikapnya sama sekali tidak pro-Rusia dan juga tidak pro-Ukraina – melainkan pro-Amerika,” kata juru bicara tersebut.

“Tetapi setidaknya ini berbeda dari pendirian semua media tradisional Anglo-Saxon,” imbuh Peskov

Halaman
1234
Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
berita POPULER
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas