Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners

Tribunners / Citizen Journalism

Jalan Tuntas, Ekonomi Warga Dusun Ngasem Pun Terentas

Kesehatan menjadi perhatian utama mengingat kondisi di lokasi Dusun Ngasem yang jauh berada di tengah hutan.

Editor: Acos Abdul Qodir
zoom-in Jalan Tuntas, Ekonomi Warga Dusun Ngasem Pun Terentas
Dok. Pendim Ngawi
Dansatgas TMMD ke-121 Kodim 0805/Ngawi, Letkol Arm Didik Kurniawan, SIP, membantu mengangkat batu untuk pembangunan talud yang akan menopang jalan paving di Dusun Ngasem, Desa Bangunrejo Lor, Kecamatan Pitu, Kabupaten Ngawi. 

Terkait sinergi, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay, SE, MM, memaparkan, TMMD ke-121 ini sebagai momentum untuk semakin meningkatkan sinergi, menggugah kesadaran bersama untuk selalu menghidupkan budaya gotong royong, mempererat tali persaudaraan, merajut kebersamaan dan persatuan, meningkatkan karya, inovasi dan prestasi, membangun daerah. Hal ini sejalan dengan tema kali ini, yakni "Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah”.

TMMD, lanjut Pangdam, sebagai program lintas sektoral yang melibatkan TNI, lembaga pemerintah daerah, serta segenap lapisan masyarakat, merupakan salah satu langkah nyata guna mengatasi berbagai permasalahan, seperti akses jalan transportasi yang belum ada atau belum layak, serta membantu penanggulangan kemiskinan.

TMMD bukan domain TNI semata, melainkan program bersama semua komponen bangsa yang dilakukan sebagai upaya untuk mengakselerasikan pembangunan, memeratakan kesejahteraan, meningkatkan kemanunggalan TNI-Rakyat sekaligus meningkatkan kecintaan kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).




"TMMD ini merupakan upaya untuk membantu pemerintah guna mempercepat pembangunan di wilayah pedesaan yang wilayahnya sulit dijangkau," jelasnya.

Bangkit Menuju Desa Mandiri

Kepala Desa (Kades) Bangunrejo Lor, Tardi menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang turut serta membangun akses jalan di desanya melalui program TMMD ke-121 ini.

Sebab, selama ini kapasitas jalan sepanjang 1.080 meter ini belum mampu dianggarkan dari dana desa, karena masih banyak fasilitas lain yang membutuhkan pembangunan. Jika dianggarkan dari dana desa, maka anggarannya akan habis di pembangunan jalan tersebut.

“Mudah-mudahan dengan jalan yang dibangun ini ekonomi di desanya semakin bangkit menuju desa mandiri,” tandasnya.

Warga sedang memanfaatkan jalan yang dibangun Satgas TMMD ke 121 Kodim 0805/Ngawi di Dusun Ngasem, Desa Bangunrejo Lor, Kecamatan Pitu, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.
Warga sedang memanfaatkan jalan yang dibangun Satgas TMMD ke 121 Kodim 0805/Ngawi di Dusun Ngasem, Desa Bangunrejo Lor, Kecamatan Pitu, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. (Dok. Pendim Ngawi)
BERITA TERKAIT

Apresiasi yang sama juga datang dari Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) Markas Besar TNI AD (Mabesad) yang pimpin Kolonel Arh Wirawan Yanuartono, menyusul pencapaian kinerja pembangunan yang memuaskan mulai pengerjaan proyek jalan hingga pembangunan RTLH.

“Ini bagus, dalam upaya mempercepat progres pembangunan, Satgas TMMD bersama warga setempat bekerja serentak dengan semangat dan motivasi tinggi. Kerja sama antara TNI dan masyarakat ini kita harapkan dapat mempercepat penyelesaian proyek serta memenuhi harapan masyarakat,” tegasnya.

Diharapkan, dengan adanya semangat kolaboratif ini, pembangunan akan berjalan lancar dan hasilnya sesuai dengan yang diinginkan oleh masyarakat setempat. Proyek ini diharapkan tidak hanya memenuhi target waktu, tetapi juga membawa manfaat jangka panjang bagi warga Ngawi khususnya masyarakat Dusun Ngasem, Desa Bangunrejo Lor.

Sasaran Fisik dan Nonfisik

Seperti diketahui, TMMD ke 121 Kodim 0805/Ngawi yang dibuka pada 24 Juli dan akan berakhir pada 22 Agustus 2024 ini ada dua sasaran, yakni fisik dan nonfisik. Sasaran fisik di ataranya, pavingisasi jalan sepanjang 1.080 meter. Selain itu ada pembangunan talud sepanjang 400 meter, rehab rumah tidak layak hunu (RTLH) sebanyak 2 unit, dan rehab 1 unit masjid.

Dansatgas TMMD ke-121 Kodim 0805/Ngawi, Letkol Arm Didik Kurniawan memberikan bantuan paket sembako ke warga Dusun Ngasem, Desa Bangunrejo Lor, Kecamatan Pitu, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. 
Dansatgas TMMD ke-121 Kodim 0805/Ngawi, Letkol Arm Didik Kurniawan memberikan bantuan paket sembako ke warga Dusun Ngasem, Desa Bangunrejo Lor, Kecamatan Pitu, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.  (Dok. Pendim Ngawi)

Sedangkan sasaran nonfisik berupa penyuluhan-penyuluhan, seperti, penyuluhan bela negara, penyuluhan hukum kamtibmas, penyuluhan tanaman holtikultura, penyuluhan ibu dan anak, penyuluhan usaha mikro, penyuluhan keagamaan, penyuluhan KB usia dini, penyuluhan stunting, penyuluhan budidaya ikan tawar, penyuluhan kesehatan lingkungan, penyuluhan kerajinan, penyuluhan bahaya radikalisme, dan penyuluhan penyakit dalam.

Serta sasaran tambahan berupa program unggulan dari Kepala Staf Angkatan darat (Kasad) yakni pembuatan mandi cuci kakus (MCK) sebanyak 2 unit, penanaman pohon sebanyak 600 batang, pembersihan lingkungan, penanganan stunting, dan TNI Manunggal Air Bersih (TMAB) berupa pembangunan sumur bor di 5 titik yang berlokasi di Dusun Watugudel di Desa Pitu, Kecamatan Pitu. Lalu Dusun Kaligede, Desa Ngacar, Kecamatan Pitu. Kemudian di Dusun Pumpungan, Desa Pumpungan, Kecamatan Pitu. Dusun Banyuurip, Desa Banyuurip, Kecamatan Ngawi, dan Dusun Kerek, Desa Kerek, Kecamatan Ngawi.

Dampak Positif TMMD

Pembangunan akses jalan, diharapkan mampu memberikan dampak positif yakni mendukung percepatan pembangunan infrastruktur guna meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Pasalnya keberadaan jalan akan menjadikan warga yang mayoritas petani akan mudah mengangkut hasil pertanian.

Halaman
1234
Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas