Sejumlah teknologi canggih seperti pesawat amfibi Rusia masih mengobservasi Selat Karimata Kalimantan Tengah. Sekitar 30 obyek yang diduga merupakan badan pesawat telah terlihat di permukaan laut. Namun, belum ditemukan tanda-tanda keberadaan blackbox. Selain itu, alat pencari dasar laut AUV (Autonomous Underwater Vehicle) milik perusahaan Java Offshore juga ikut diturunkan. Alat ini dianggap lebih praktis karena dapat dioperasikan tanpa kabel dan menjalankan beberapa fungsi sekaligus. (Kompas TV)