NEWSVIDEO: Blokir Jalan, Pendemo dari HMI dan Polisi Nyaris Bentrok
Petugas pun langsung mengambil tindakan dengan mendorong seorang pendemo agar bergeser. Dorongan tersebut sontak memicu reaksi para pendemo lainnya.
Editor: Sapto Nugroho
Laporan Reporter Tribunnews Video, David Tobing
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Puluhan mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Pekanbaru nyaris bentrok dengan Polisi saat menggelar aksi unjuk rasa menuntut Presiden dan Wakil Presiden, Jokowi-JK turun dari jabatannya, dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas), di bundaran Tugu Zapin, Pekanbaru, Riau, Rabu (20/5/2015).
Bentrokan yang nyaris terjadi itu, diawali sikap pendemo yang nekat memblokir seluruh ruas Jalan Sudirman. Terang saja, aksi pemblokiran itu menimbulkan kemacetan yang panjang di jalan tersebut.
Petugas mencoba meminta agar para pendemo itu sedikit bergeser dan memberikan ruang satu lajur jalan agar kendaraan bisa melintas. Namun, imbauan petugas itu tidak diacuhkan dan justru mereka nekat tetap bertahan diri.
Petugas pun langsung mengambil tindakan dengan mendorong seorang pendemo agar bergeser. Dorongan dari petugas itu sontak memicu reaksi para pendemo lainnya. Beruntung tidak terjadi bentrok. Massa dan Polisi saat itu hanya terlibat saling dorong.
Dalam aksinya itu, para mahasiswa menilai pemerintahan Jokowi-JK gagal dalam membawa perubahan bangsa ini. Mereka menilai kebijakan yang dilakukan pemerintah saat ini telah menyengsarakan rakyat.
Syuib, koordinator aksi yang juga Ketua Umum HMI Pekanbaru, meminta agar pemerintahan Jokowi-JK segera memperbaiki kondisi keterpurukan ekonomi bangsa saat ini.(*)