Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, David Tobing

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Aktivitas penerbangan di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, nyaris lumpuh akibat kondisi kabut asap pekat dari kebakaran hutan dan lahan yang terjadi, Kamis (3/9/2015).

Jarak pandang pada landasan terbang di Bandara SSK II tertutupi kabut asap, dengan jarak pandang kurang dari 400 meter.

Hal itu membuat sejumlah pesawat tidak dapat mendarat.

Hastruman Yunus, Kepala Divisi Operasi Bandara SKK II Pekanbaru mengatakan kondisi kabut asap hari ini lebih parah dari pada kondisi sehari sebelumnya.

Kondisi jarak pandang saat ini hanya 400 meter, sehingga tidak dimungkinkan bagi pesawat dapat melakukan landing.

Dia mengatakan, hingga pukul 10.00 WIB, belum ada satupun peswat yang landing.

Tercatat ada lima jadwal penerbangan dari Bandung, Jakarta, dan Jogja, serta beberapa maskapai perbangan menuju Pekanbaru, yang mengalami delay.

Sedangkan untuk jadwal keberangkatan, baru satu pesawat yang melakukan take off, yakni pesawat dari makapai perbangan Garuda, yang berangkat sekitar pukul 9.30 WIB.

Pesawat yang berangkat tersebut, yang sebelumnya telah mengalami penundaan selama sehari, dan seharusnya sesuai jadwal take off pukul 6.30. 

Lihat video di atas. (*)