Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Odi Aria

SRIPOKU.COM,PALEMBANG - Tren beli batu akik yang sudah mulai loyo, ternyata juga mempengaruhi penjualan harga emas di kota Palembang yang kini lesu.

Pada saat booming batu akik, masyarakat kebanyakan mengikat batu akik milik mereka dengan ikatan emas.

Namun, karena penjualan batu mulia tersebut mulai memudar, secara tidak langsung juga mempengaruhi pembelian emas.

Uda (35), pemilik toko emas Melati di Pasar Cinde Palembang, Jumat (4/9/2015), mengakui bahwa penjualannya sekitar 40 persen pembelian perhiasan dipengaruhi oleh batu akik.

Hal tersebut sangat mempengaruhi pembelian emas di pasar.

Untuk harga emas sendiri kembali normal sekitar per 1 gramnya Rp 515.000 setelah sebelumnya sekitar Rp 470.000-an per gram.

Sementara per suku atau 6,7 gram Rp 3.000.000-3.100.000, harga tersebut naik pada saat sebelum lebaran Rp 2.800.000 per suku. (*)