500 Pesepeda Onthel Pawai Kelilingi Kota Medan
500 pesepeda onthel memadati lapangan Yon Zipur 1/DD, Jalan Kapten Muslim nomor 255 Medan dalam acara Gebyar Silaturahmi Onthelist Nusantara.
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan Tribun Medan, Nikson Sihombing
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - 500 pesepeda onthel memadati lapangan Yon Zipur 1/DD, Jalan Kapten Muslim nomor 255 Medan dalam acara Gebyar Silaturahmi Onthelist Nusantara.
Acara bertema "Mengayuh di Tanah Deli" ini dikuti kalangan muda dan tua.
Tak jarang pada bagian sepeda dan baju sang pengendara menempel aksesori klasik seperti tas kulit, topi jadul yang kerap digunakan pada masa kolonial Belanda, serta ikon pakaian serba putih, Minggu (6/9/2015).
Wenny (16) siswa kelas 11 SMA Angkasa, tampak memarkirkan sepedanya.
Ia baru saja sampai di garis finish setelah mengikuti gowes bersama sejauh 25 kilometer.
"Setelah mengikuti acara seperti ini, aku merasa berada pada masa lampau, masa kolonial Belanda," katanya.
"Ya, zaman dulu kan orang lebih suka menggunakan sepeda, bahkan Presiden Soekarno saja menggunkan sepeda. Apalagi yang bawa sepeda hari ini juga menggunkaan baju dan topi dengan warna putih ala jadul, jadi semakin berada di tahun 1980-an," ujarnya.
Pujiono (56), seorang pesepeda onthel juga menuturkan hal yang sama.
Baginya acara silaturahmi nasional onthel seperti itu membuatnya serasa bernostalgia mengenang masa lampau. (*)