Laporan Wartawan Bangka Pos, Agus Nuryadhyn

TRIBUNNEWS.COM, PANGKALPINANG-- Penerbangan dari dan ke Bandara Depati Amir sejak Hari Sabtu (19/9/2015) sudah kembali berjalan normal. Dimana pada hari Jumat (18/9/2015) di wilayah Bandara Depati Amir diselimuti kabut asap pekat , yang membuat jarak pandang (visibility) tipis di bawah 2.000 meter. sehingga beberapa airline yang menerbangi rute ke Bandara Depati Amir Provinsi Kepulauan Babel memutuskan untuk melakukan pembatalan (canel) penerbangan.

Dalam tiga hari ini, sejak Sabtu hingga Senin (19.20 dan 21 September) aktifitas bandara kembali 'bergairah'. Karena sejumlah airline yang menerbangi rute ke Bandara Depati Amir sudah kembali memenuhi apron.

Sementara itu penumpang antri masuk melalui pintu scanning penumpang, dan antri pada saat melakukan check ini. Begitupula sejumlah penumpang yang datang melalui terminal kedatangan

Adapun jarak pandang (visibility) pada tiga hari ini sejak Sabtu hingga Senin (19 hingga 21 September 2015), sudah diatas 3.000 meter. Dengan jarak pandang di atas 3.000 meter, pesawat dapat mendarat (landing) maupun terbang (take off).

Bahkan Walaupun kelihatan ada kabut, pesawat sudah masuk dan mendarat dengan mulus di Bandara Depati Amir.

Dmana untuk jarak pandang pada pagi hari sekitar 1.500 meter, berada di posisi arah runway 36 sekitar pukul 07.00 WIB. Sedangkan pada posisi runway 16, jarak pandang 2.000 meter. kemudian pada pukul 08.00 WIB, jarak pandang 3.000 meter.