Laporan Wartawan Bangka Pos, Agus Nuryadhyn

TRIBUNNEWS.COM, PANGKALPINANG-- Pembuangan gas kendaraan akan dapat mempengaruhi lingkungan dan kehidupan manusia. Makanya untuk mengurangi emisi gas yang sudah semakin tidak terkendali dengan banyak kendaraan bermotor roda empat dan dari kandungan emisi gas yang berpotensi menjadi racun.

Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melakukan pemeriksaan terhadap gas pembuangan kendaraan kerjasama Dinas Perhubungan dan Satlantas Polres Pangkalpinang.. Adapun uji emisi secara gratis digelar di Jalan Jenderal Sudirman Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Babel Selasa (6/10/2015).

Dalam melakukan pemeriksaan uji emisi, ada terdapat lima unsur yang diukur yaitu senyawa HC ( Hidrokarbon ), CO (Karbon Mono Oksida ), CO2 ( Karbon Dioksida ), O2 ( Oksigen ) dan senyawa NOx ( Nitrogen Oksida )..

Kegiatan dipimpin langsung Erfandi Staff Bidang Pengawasan Lingkungan Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Bangka Belitung, dihadiri Kasat Lantas Polres Pangkalpinang AKP Adnan Wahyu Kashogi akan berlangsung selama tiga hari di wilayah Babel.

Ada tiga kegiatan utama di lakukan yaitu, uji emisi gratis tujuan melihat gas kendaraan dan kedua melihat kualitas udara pada aktivitas jalan raya dan melihat kerapatan kecepatan lalu lintas, semua akan menjadi masukan data base evaluasi lingkungan hidup.

Bagi kendaraan yang lulus uji emisi akan ditempelkan sticker lulus uji emisi, sedangkan bagi mereka yang kendaraannya tidak lulus uji emisi maka, akan diberikan kartu tidak lulus uji emisi dan dihimbau untuk merawat kendaraannya ke bengkel agar menghasilkan gas buang yang lebih
sedikit.