Di Riau, Penderita ISPA Mencapai 50.471 Orang
Jumlah tersebut kemungkinan masih akan terus bertambah, mengingat kondisi kualitas udara di Riau yang masih berbahaya.
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Reporter Tribunpekanbaru.com, David Tobing
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Wilayah Provinsi Riau berstatus darurat pencemaran udara akibat kabut asap dari kebakaran hutan dan lahan, yang membahayakan kesehatan warga.
Jumlah korban penderita Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) akibat kabut asap di Provinsi Riau terus bertambah setiap harinya, menyusul kondisi kabut asap yang tak kunjung usai.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Andra Syafril, Rabu (7/10/2015), mengemukakan jumlah penderita ISPA di Provinsi Riau sebanyak 50.741 pasien, penemonia 893 pasien, asma 2.409 pasien, iritasi mata 3040 pasien, dan iritasi kulit 3.934 pasien.
Jumlah tersebut kemungkinan masih akan terus bertambah, mengingat kondisi kualitas udara di Riau yang masih berbahaya.
Andra Syafril mengimbau warga untuk mengurangi aktivitas di luar rumah.
Dan menganjurkan kepada warga untuk mengunakan masker selama berada di luar rumah.
Bahkan, kata Andra, di dalam rumah pun saat ini sudah harus menggunakan masker, karena kabut asap sudah masuk ke rumah warga.
Dia mengimbau kepada warga untuk dapat menutup fentilasi rumah, dengan mengunakan kain yang telah dibasahi dengan air.
Selain untuk mengurangi asap yang masuk ke dalam rumah, kain basah itu juga berfungsi untuk menyaring partikel debu yang akan masuk ke rumah. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.