Demo di Depan Kantor DPRD, Mahasiswa Dicueki Anggota Dewan
Abdurrahman Wahid menyatakan mereka merasa sangat kecewa
Editor: Bian Harnansa
Laporan Wartawan Banjarmasin Post, Ratino Taufik
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Lingkar Studi Ilmu Sosial Kemasyarakatan (Elsisk),
menggelar aksi di depan Kantor DPRD Kalsel, Selasa (13/10/2015).
Dengan membawa karton bertuliskan dukungan terhadap KPK, mahasiswa peserta aksi menyatakan menolak segala bentuk upaya yang ditujukan untuk pelemahan terhadap KPK.
Namun sayang, saat hendak bertemu dengan Ketua maupun anggota DPRD untuk menyampaikan aspirasi mereka,
mahasiswa peserta aksi tidak diperkenankan masuk ke dalam gedung DPRD Kalsel.
Aparat keamanan menjaga ketat pintu gerbang DPRD, sehingga peserta aksi hanya bisa berdiri dan berorasi di depan pagar DPRD.
Salah seorang pegawai sekretariat DPRD kemudian datang menemui pendemo dan menginformasikan bahwa Ketua DPRD sedang berada di luar daerah.
Mendengar informasi tersebut mahasiswa peserta aksi kemudian meminta agar mereka bisa dipertemukan dengan anggota DPRD lain untuk menyampaikan aspirasi.
Namun tetap saja permintaan tersebut tidak digubris. Tak satupun anggota DPRD yang keluar untuk bertemu mereka.
Setelah difasilitasi, akhirnya dijanjikan mereka akan diterima oleh Ketua DPRD pada Kamis nanti.
Ketua Bidang Diskusi dan Kajian Ilmiah Elsisk, Abdurrahman Wahid menyatakan mereka merasa sangat kecewa atas sikap anggota DPRD yang tidak menemui mereka.
"Kami sangat kecewa. Tujuan kami kemari adalah untuk menyampaikan aspirasi.
Tapi tidak ada satupun anggota DPRD yang ada, padahal ini jam kerja. Seharusnya mereka berada di tempat.
Ini sudah menunjukkan dewan yang ada saat ini tidak menjalankan tugas dengan sebenar-benarnya," ungkapnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.