Basarnas Yakin Masih Ada Korban Heli yang Hidup
Korban yang belum ditemukan ada empat orang, yakni Teguh Mulyanto (pilot), Heri Purwantono (engineer), Nurhayanto, dan Giyanti (penumpang).
Editor: Sapto Nugroho
Laporan Reporter Tribunnews Video, Tarmizi Khusairi
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Deputi Bidang Operasi SAR Badan SAR Nasional (Basarnas), Mayor Jenderal TNI Heronimus Guru mengatakan, mereka akan terus mencari korban helikopter EC-130 yang jatuh di tengah Danau Toba, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara pada Minggu (11/10/2015) lalu, sebab ia berkeyakinan masih ada korban yang hidup.
"Basarnas akan terus melakukan pencarian, Basarnas masih punya keyakinan masih ada kehidupan. Satu helikopter sudah sampai untuk melakukan pencarian, karena lebih gampang mencari dari atas daripada lewat darat. Makanya kita sangat perlu dengan helikopter," ujarnya di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut, Kamis (15/10/2015).
Dia menambahkan, titik pencarian di daerah barat Balige.
Batas pencarian, lanjutnya, tujuh hari, namun akan mereka evaluasi kembali, terdapat kemungkinan pencarian akan diperpanjang.
Hingga saat ini, korban jatuhnya helikopter EC-130 yang ditemukan baru Fransiskus Subihardayan.
Sedangkan korban yang belum ditemukan ada empat orang, yakni Teguh Mulyanto (pilot), Heri Purwantono (engineer), Nurhayanto, dan Giyanti (penumpang).(*)